WHO Ungkap Fakta Sebenarnya dari 9 Mitos yang Dianggap Dapat Mencegah Virus Corona

- 10 Juli 2020, 18:21 WIB
Ilustrasi masker.
Ilustrasi masker. //Pixabay

WHO memperingatkan bahwa radiasi ultraviolet dari lampu UV dapat menyebabkan iritasi kulit sehingga tidak boleh digunakan untuk mensterilkan tangan atau bagian tubuh lainnya.

Baca Juga: Papa T Bob Tutup Usia, Berikut Deretan Lagu Ciptaanya dari Mulai Bolo-Bolo Sampai di Obok-Obok

3. Pemindai termal mungkin tidak mendeteksi virus korona.

Bagi orang yang mengalami demam karena infeksi dengan virus corona, pemindai termal dapat bermanfaat dalam pendeteksian.

Tapi itu bisa memakan waktu dua hingga 10 hari bagi seseorang untuk menjadi sakit dan mengalami demam.

Scanner ini tidak dapat mendeteksi mereka yang terinfeksi tetapi belum mengalami demam, kata WHO.

4. Menyemprotkan alkohol atau klorin tidak membunuh virus.

Walaupun zat-zat ini tidak membunuh virus yang sudah masuk ke tubuh, mereka bisa berbahaya bagi pakaian dan selaput lendir kita.

Baca Juga: Setelah Ledakan Klaster Secapa AD, 99 Orang di Pusdikpom Kota Cimahi Dinyatakan Positif Covid-19

5. Vaksin terhadap pneumonia tidak melindungi Anda dari virus korona.

Halaman:

Editor: Evi Sapitri

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x