Ini Waktu yang Tepat Berbaur Lagi dengan Mantan Penderita Covid-19, Jangan Gegabah!

- 27 Juli 2020, 10:54 WIB
Ilustrasi persebaran virus corona.
Ilustrasi persebaran virus corona. /The Guardian

PR PANGANDARAN - Indonesia telah melaporkan angka infeksi Covid-19 nyaris 100 ribu orang hanya dalam kurun waktu 5 bulan, sedangkan jumlah kesembuhan mencapai lebih dari 50 ribu orang.

Angka kesembuhan Covid-19 yang meningkat menandakan bahwa pihak tenaga medis Indonesia sudah lebih siap menghadapi kondisi pasien.

Kendati demikian, tingkat penyebaran virus corona di Indonesia masih tinggi, terbukti kurang dari setengah tahun 100 ribu orang melaporkan angka penularan.

Baca Juga: Ternyata Gejala Utama Covid-19 yang Diungkap Para Ahli Bukan Demam

Hal itu karena setiap penyakit menular mempunyai waktu pemulihan dapat bervariasi dari orang ke orang, tetapi para ahli merekomendasikan orang untuk mengikuti pedoman dikeluarkan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC).

Seperti diberitakan Pikiran-rakyat.com, "Sekarang umumnya diperkirakan bahwa sekitar 10 hari setelah tes itu positif, jika Anda tidak memiliki gejala, tidak ada demam, Anda dapat dianggap tidak menular lagi," Dr. William Schaffner, seorang ahli penyakit menular di Vanderbilt University di Tennessee, dikutip Pikiran-Rakyat.com melalui Healthline.

CDC mengatakan waktu yang aman bagi seseorang yang pulih dari Covid-19 untuk berada di sekitar orang lain tergantung pada sejumlah faktor.

Baca Juga: Imbauan BMKG: Waspada Gelombang Air Laut di Selat Sunda Diprediksi Setinggi 6 Meter

Bagi mereka yang dites positif tetapi tidak memiliki gejala, mereka dapat berada di sekitar orang lain 10 hari setelah tes positif.

Orang yang immunocompromised harus berbicara dengan dokter mereka tentang apakah mereka perlu tetap terisolasi selama lebih dari 10 hari.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x