Seekor Kucing Ikut Mendaki di Pegunungan Swiss Setinggi 10.000 Kaki, Ini Ceritanya

20 April 2021, 20:30 WIB
Foto: Ilustrasi Kucing Ini Ikut Mendaki di Pegunungan Swiss Setinggi 10.000 Kaki, Ini Ceritanya /Rianti S/Pixabay.com/ Leuchtturm81

PR PANGANDARAN – Seekor kucing kecil bergabung dengan dua pendaki yang mendaki lebih dari 10.000 kaki ke puncak gunung Swiss.

Cyril dan Erik Rohrer baru-baru ini mendaki Mt. Britsen di Swiss dengan anak kucing yang hilang.

Sebelum mencapai Rohrer, kucing itu menjauh dari peradaban dan berakhir di lereng gunung.

Baca Juga: 5 Fakta Tisya Erni, Model Majalah Dewasa yang Ditawari Sule untuk Dibimbing seperti Nathalie

Berbalik dan jauh dari rumah, kucing itu memutuskan untuk mengikuti pendaki ke Mt. Puncak Britsen, bukannya menemukan jalan pulang.

Rohrer mengawasi kucing selama perjalanan mereka dan akhirnya menyerahkan kucing itu kepada sekelompok pendaki lain.

Orang-orang Samaria yang baik hati itu membawa kucing itu kembali ke gunung ke lembah di bawah.

Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Susno Duadji Mantan Kabareskrim Polri Kini Asik Tanam Singkong

Mereka kemudian menyatukan kembali hewan peliharaan itu dengan pemiliknya.

Cyril, dari Sachseln, Swiss pun menceritakan kronologi kejadian tersebut.

"Saat itu jam 4:30 pagi, sekitar 1200 meter, ketika kami mendengar seekor kucing di hutan yang gelap,” ujarnya.

Baca Juga: Bocoran dan Link Live Streaming Preman Pensiun 5 Rabu, 21 April 2021: Bubun Akhirnya Gelar Peperangan Besar

“Dia membuat kesan yang sangat ketakutan dan bingung. Tapi kami tidak bisa menyingkirkannya, sambil berjalan menanjak. Jadi dia tinggal bersama kami," sambungnya.

Lebih lanjut, kucing itu mulai menggigil dan dari cakarnya mulai berdarah.

"Dia mulai menggigil, dan cakarnya mulai berdarah dari salju yang lebat. Kadang-kadang kami menggendongnya, karena dia terlalu lelah untuk berjalan menanjak lagi," tambah pejalan kaki itu.

Baca Juga: Minta Barat Kriminalisasi Penista Islam, Pakistan: Kami akan Meluncurkan Boikot

Pendaki tersebut kemudian mengaku kebingungan dan merasa kasihan pada kucing kecil itu.

"Kami benar-benar bingung. Saya merasa sangat kasihan pada kucing itu. Dia benar-benar kelelahan di punggung bukit di bawah puncak," ujarnya.

Cyril juga memberi tahu SWNS bahwa dia kemudian mengetahui bahwa kucing itu hilang empat hari sebelum bergabung dengan grup mereka.

Baca Juga: Kim Jong-un Ketar-ketir, Jutaan Nyawa Warga Korea Utara Terancam Akibat Bencana Kelaparan

Ternyata kucing itu telah mengikuti satu set pendaki ke puncak Mt. Britsen.

"Hewan melakukan hal-hal aneh. Dan mereka jauh lebih tangguh daripada manusia. Mereka tidak akan pernah menyerah. Meskipun mereka benar-benar terluka parah," kata Cyril tentang kucing pendampingnya.***

 

Editor: Imas Solihah

Sumber: People

Tags

Terkini

Terpopuler