PR PANGANDARAN - Seorang gadis kelas enam di Idaho, Amerika Serikat (AS) tiba-tiba tembak tiga orang di sekolah, sebelum senjata dilucuti guru.
Tak disebutkan namanya, gadis kelas enam itu merupakan siswa di Sekolah Menengah Rigby dekat air terjun Idaho, AS yang diperkirakan berusia 11 atau 12 tahun.
Beruntungnya, senjata dilucuti guru sekolah tersebut dengan segera. Namun kini, insiden penembakan sedang diselidki FBI dan penegak hukum setempat.
Baca Juga: Aktris FTV Vicky Zainal Adukan Kekerasan Verbal Suami hingga jadi Tindakan KDRT
Seorang sheriff Jefferson County, Steve Anderson mengatakan, gadis itu tiba-tiba mengambil pistol dari ranselnya, lalu menembakkan beberapa peluru d luar sekolah.
Cedera yang dialami oleh dua siswa dan satu anggota staf diperkirakan tidak mengancam jiwa, katanya.
"Selama penembakan, seorang guru melucuti senjatanya, dan menahannya sampai penegak hukum menahannya," tambah Anderson pada konferensi pers, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Channel News Asia.
AS telah mengalami serentetan penembakan massal dalam beberapa pekan terakhir, termasuk di fasilitas FedEx di Indianapolis, gedung perkantoran di California, toko bahan makanan di Colorado, dan di beberapa spa di Atlanta.
Presiden Joe Biden bulan lalu menyebut kekerasan senjata AS sebagai "epidemi" dan "rasa malu internasional".
Ada lebih dari 43.000 kematian terkait senjata di Amerika Serikat tahun lalu, termasuk bunuh diri, menurut Arsip Kekerasan Senjata.***