Serangan Rasis Masih Marak di AS, Pria Ini Nekat Menampar Wajah Wanita Asia hingga Terjatuh

1 Juni 2021, 19:15 WIB
Ilustrasi, Kejadian serangan rasis masih marak di Amerika Serikat (AS) karena seorang pria ini nekat menampar wajah wanita Asia hingga terjatuh. /PIXABAY/Javier Robles

PR PANGANDARAN – Kejadian kekerasan diduga berbalut rasis masih kerap terjadi di Amerika Serikat. Salah satunya dialami oleh wanita Asia yang satu ini,

Diketahui, seorang pria secara acak menampar wajah wanita Asia itu.

Selain menampar wanita Asia itu, pria itu menjatuhkannya ke tanah, dalam serangan yang kurang ajar di luar sebuah restoran Chinatown pada hari Senin.

Video pengawasan yang diposting di Twitter oleh Anggota Majelis Yuh-Line Niou, yang distriknya meliputi Chinatown, merekam serangan mengerikan di siang hari di Bayard Street, dekat Mott Street, New York.

Baca Juga: Masih Sindir Alvin Faiz, Salmafina Sunan: Karma Ikut Campur Urusan, Aibmu Dibuka Orang Terdekatmu

Korban berusia 55 tahun itu terlihat berjalan-jalan di kafe Kong Sihk Tong sekitar pukul 18:15.

Hal itu terjadi ketika seorang pria dengan hoodie oranye dan jaket denim memukulnya tanpa alasan.

Wanita itu kemudian terjatuh ke belakang ke trotoar.

Baca Juga: Serupa Ayu Ting Ting, Cek Ramalan Zodiak Gemini: Hari Baik Memulai Sesuatu Baru, Yuk Berubah!

Kemudian penyerang mulai mengomel ketika dua orang yang makan di luar duduk dalam diam tertegun.

Seorang pria kemudian bergegas untuk memeriksa korban, yang punggungnya bersandar pada kolom tempat makan di luar ruang makan.

"Kamu tidak apa apa?" dia bertanya, tetapi wanita itu tidak menanggapi atau bergerak, menurut rekaman itu.

Dia dibawa ke NewYork-Presbyterian Lower Manhattan Hospital dalam kondisi stabil.

Baca Juga: Kirab Budaya Grebek Pancasila Ditiadakan, Digantikan Upacara Sederhana Hindari Penyebaran Covid-19

Niou mengatakan korban sadar dan waspada.

Tersangka dalam serangan brutal itu ditahan dan dibawa ke Rumah Sakit Bellevue untuk evaluasi psikiatri, menurut sumber penegak hukum.

"Hal-hal sedang diselidiki dan satuan tugas kejahatan rasial telah dipanggil," tweet wanita anggota dewan itu.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: World Of Buzz

Tags

Terkini

Terpopuler