Jelang Berakhirnya Pembatasan, Semua Orang Dewasa di Inggris Ditawari Dosis Pertama Vaksin Covid-19

18 Juli 2021, 07:30 WIB
Ilustrasi bendera Inggris. Semua orang dewasa di Inggris ditawari dosis pertama vaksin Covid-19. /Pixabay/Nerivill

PR PANGANDARAN - Setiap orang dewasa di Inggris telah ditawari dosis pertama vaksin Covid-19, kata kementerian kesehatan pada Minggu, 18 Juli 2021.

Mereka ditawari dosis pertama vaksin Covid-19 menjelang berakhirnya pembatasan hukum di Inggris pada Senin, 19 Juli 2021.

Target Perdana Menteri Inggris Boris Johnson adalah untuk setiap orang dewasa yang ingin mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 sebelum 19 Juli 2021.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Minggu, 18 Juli 2021: Bertemu Reyna, Papa Surya Ingatkan Nino Tak Mengulang Kesalahan

Sejauh ini, 87,8 persen orang dewasa telah menerima suntikan pertama vaksin Covid-19, dengan pemerintah juga memenuhi target untuk memberikan dua pertiga orang dewasa dua dosis vaksin pada Senin.

Johnson melanjutkan pembukaan kembali ekonomi secara penuh meskipun ada lonjakan kasus baru yang dipicu oleh varian Delta yang sangat mudah menular. Infeksi baru berjalan pada level tertinggi sejak Januari.

Beberapa ilmuwan telah menyatakan keprihatinan tentang pembukaan kembali mengingat tingkat kasus yang tinggi, proporsi substansial dari populasi yang belum sepenuhnya divaksinasi dan proyeksi peningkatan rawat inap dan kematian.

Baca Juga: Terawang Zodiak Aries, Taurus, Gemini Minggu, 18 Juli 2021: Jangan Tempramen! Pasangan Mungkin Terluka

Menteri Kesehatan Johnson, Sajid Javid, pada hari Sabtu mengatakan dia telah dites positif Covid-19 dan mengasingkan diri.

Johnson berpendapat bahwa peluncuran vaksin telah secara substansial melemahkan hubungan antara kasus Covid dan kematian, dan bahwa musim panas adalah waktu terbaik untuk membuka kembali perekonomian karena tekanan pada layanan kesehatan lebih rendah.

"Terima kasih sekali lagi kepada semua orang yang maju, dan kepada mereka yang membantu orang lain untuk ditusuk. Anda adalah alasan kami dapat dengan hati-hati melonggarkan pembatasan minggu depan, dan kembali lebih dekat ke kehidupan normal," kata Johnson dalam sebuah pernyataan.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler