Wanita Asal Chili Diserang Tanpa Henti oleh Harimau, Berawal dari Bersihkan Kandang hingga Hilang Nyawa

8 Agustus 2021, 19:55 WIB
Seorang wanita asal Chili diserang tanpa henti oleh harimau, yang mana itu berawal dari hendak membersihkan kandang hingga hilang nyawa. //Pixabay/

PR PANGANDARAN - Seorang wanita yang bekerja di kebun binatang di Chili meninggal dunia setelah diserang oleh harimau.

Lebih lanjut, wanita muda, yang tidak disebutkan namanya itu meninggal dunia saat bekerja membersihkan kandang hewan, termasuk harimau di kebun binatang Rancagua, Chili.

Dalam kronologinya, melansir Daily Star, wanita yang meninggal dunia saat bekerja membersihkan kandang itu, diketahui memasuki kandang hingga kemudian dia diserang harimau.

Baca Juga: Geram Pangeran Harry 'Bertingkah', Model AS Beri Peringatan Soal Kehidupan di California: Karma akan Datang!

Dia tidak menyadari pintu kandang terbuka dan langsung diserang oleh harimau.

Hewan itu menggigit lehernya, menyebabkan dia mati di tempat dengan begitu cepat.

"Dia tidak menyadari bahwa pintu kandang hewan itu terbuka dan segera diserang oleh harimau ini, menyebabkan kematiannya di tempat," jelas polisi Rancagua, Williams Espinoza

Atas sebab itu, kebun binatang wilayah Rancagua, Chili itu pun ditutup sementara untuk polisi datang ke tempat kejadian dan menyelidiki kematiannya.

Baca Juga: Terawangan Zodiak untuk 9 Agustus 2021: Libra, Scorpio, dan Sagitarius, Berharap Naik Gaji?

Sedangkan Jorge Mena, dari kantor kejaksaan daerah, mengatakan mereka akan menyelidiki apakah ada kemungkinan kesalahan pihak ketiga menyusul insiden tragis tersebut.

Belum diketahui kondisi harimau tersebut.

Selain itu, hal itu terjadi setelah seorang penjaga kebun binatang dianiaya sampai mati oleh harimau Siberia setelah pagar listrik dimatikan.

Pekerja berpengalaman itu tewas setelah seorang harimau memanjat pagar setinggi 12 kaki ketika dimatikan untuk diperbaiki.

Baca Juga: Tim Atta Halilintar Banyak yang Kesurupan, Pukul Suami Aurel Hermansyah hingga Tonjok Dinding Rumahnya

David Solomon, yang bekerja di Seaview Predator Park, berada di lorong di antara dua kandang harimau ketika Jasper si harimau keluar dan menganiayanya.

Dia mencoba memanjat pagar dari kandang yang berbeda dalam upaya untuk melarikan diri dari serangan tetapi berhasil ditarik.

Solomon meninggal dunia karena patah leher, meskipun laporan awalnya mengklaim dia meninggal karena digigit Jasper.

Harimau itu kemudian melompati pagar luar ke kandang berikutnya yang merupakan rumah bagi dua Harimau Siberia lainnya, Yehuda dan Amber, sebelum terjadi perkelahian antara Yehuda dan Jasper.

Yehuda tampaknya terbunuh karena Jasper menginginkan perhatian Amber.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler