Saudara Perempuan Usia 107 Tahun Pecahkan Rekor Dunia sebagai Anak Kembar Identik Tertua

1 Oktober 2021, 14:40 WIB
Kembar tertua di dunia yang memecahkan rekor Guinness. /Instagram guinnessworldrecords/

PR PANGANDARAN - Dua saudara perempuan di Jepang yang berusia 107 tahun, 330 hari, telah disertifikasi oleh Guinness World Records sebagai kembar identik tertua di dunia yang masih hidup.

Umeno Sumiyama dan Koume Kodama yang merupakan kembar identik lahir di pulau Shodoshima, di Jepang barat, pada 5 November 1913, mereka merupakan anak ketiga dan keempat dari 11 bersaudara.

Pada 1 September 2021, mereka memecahkan rekor sebelumnya 107 tahun dan 175 hari yang dibuat oleh saudara perempuan terkenal Jepang, Kin Narita dan Gin Kanie, kata Guinness World Records dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: 6 Penyesalan Terbesar Setelah Beranjak Dewasa, Salah Satunya Jarang Keluar Rumah

Sertifikat resmi diberikan kepada Sumiyama dan Kodama, yang saat ini tinggal di lokasi terpisah dengan jarak 300 km, oleh staf panti jompo. Sumiyama dikatakan menangis haru ketika melihat sertifikat tersebut.

Dikutip Pikiran-Rakyat-Pangandaran.com dari Independent, Guinness World Records mengatakan Kodama tidak dapat sepenuhnya memahami pentingnya menerima sertifikat karena masalah ingatan memori.

Mereka dipisahkan setelah menyelesaikan sekolah dasar, ketika Kodama dikirim untuk bekerja sebagai pembantu di Oita, di pulau utama selatan Jepang, Kyushu.

Baca Juga: Generasi Muda Miliki Minat Tinggi Jadi Pelaku Ekspor, Wamendag Beri Apresiasi

Dia kemudian menikah disana, sementara Sumiyama tetap tinggal di pulau tempat mereka dibesarkan dan memiliki keluarga sendiri.

Mereka jarang bertemu hingga mereka berusia 70 tahun, ketika mereka mulai berziarah bersama ke beberapa dari 88 kuil Shikoku dan mereka sangat senang bisa terhubung kembali.

Sekitar 29 persen dari populasi 125 juta di Jepang, negara dengan penuaan tercepat di dunia, berusia 65 tahun atau lebih, menurut kementrian kesehatan dan kesejahteraan.

Baca Juga: Kisah Wanita 105 Tahun Selamat dari Amukan Flu Spanyol 1918 Namun Meninggal karena Covid-19

Sekitar 86.510 adalah centenarian, setengah dari mereka berusia 100 tahun.

Banyak catatan supercentenarian lainnya telah dicatat di Jepang, termasuk orang tertua yang masih hidup, Tanaka Kane, yang saat ini berusia 118 tahun dan pria tertua yang pernah ada, Jiroemon Kimura, yang hidup hingga 116 tahun, 54 hari, tetapi meninggal pada 12 Juni 2013.

Orang tertua yang pernah hidup adalah Jeanne Louise Chalment, dari Perancis, yang hidup hingga 122 tahun dan 164 hari.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Independent

Tags

Terkini

Terpopuler