Menurut Merola, ia merasa senang sekaligus bangga jika ibunya itu benar-benar tangguh dengan mampu bertahan melalui Covid-19 sebanyak dua kali.
Baca Juga: Forbes Rilis 10 Orang Terkaya Indonesia Tahun 2020, Ada Chairul Tanjung di Posisi 9, Siapakah ke-1?
“Dia bukan yang tertua yang selamat dari COVID, tapi dia mungkin yang tertua yang bertahan dua kali,” ungkap Joanne Merola.
Sekarang Angelina tinggal di Pusat Perawatan dan Terapi Restoratif North Westchester di Danau Mohegan.
Merola berkata, kendati ia telah kehilangan sebagian besar pendengaran dan penglihatannya, namun ia tidak kehilangan energinya.
Baca Juga: Siap-siap Patah Hati 18 Desember 2020, Adipati Dolken Bakal Menikahi Canti Tachril
Sebelumnya, tak hanya Covid-19, wabah pertama yang berhasil dilaluinya adalah Flu Spanyol pada tahun 1918 silam yang melanda seluruh dunia.
Kata Merola, ketika itu, Angelina lahir pada 18 Oktober 1918, di sebuah kapal yang membawa imigran dari Italia ke Big Apple di tengah flu.
Ibu Angelina meninggal saat melahirkan di kapal. Dirinya lalu dibesarkan dengan bantuan kedua saudara perempuannya.
Baca Juga: Kerap Dipaksa Layani Nafsu, Manusia Silver Ini Nekat Mutilasi hingga Bagian Tubuh Berceceran
Artikel Rekomendasi