Network
PR PANGANDARAN – Menurut Oriental Daily, wanita asal Chongqing, Tiongkok merupakan dokter yang selalu menjadi kebanggaan kedua orang tuanya.
Setelah lulus, dia bertemu dengan seorang pria dan mereka berdua langsung jatuh cinta.
Mereka menikah lima bulan kemudian, tetapi keadaan mulai memburuk sejak saat itu.
Baca Juga: The Power of Siwon, Nama Raffi Ahmad dan Nagita Mendadak Melejit Usai Diakui sebagai Teman
Awalnya, pasangan itu sangat mencintai satu sama lain, namun tidak berselang lama, suaminya meminta agar sang istri tidur di ranjang yang terpisah.
Sedikit bingung dengan permintaan suaminya, wanita itu mulai berpikir bahwa dia tidak berbuat cukup untuk suaminya.
Dia mencari bantuan di Internet, di mana ia menemukan bahwa beberapa netizen mengatakan kepadanya bahwa suaminya mungkin gay.
Baca Juga: Kisah Inspiratif! Nenek Ini Daftar Kuliah saat Berusia 84 Tahun dan Lulus di Umur 88 Tahun
Wanita itu kemudian mulai menanyai suaminya tentang orientasi seksualnya dan setelah berulang kali mencoba, akhirnya dia mengatakan bahwa dia adalah biseksual.
Pada saat itu, lelaki itu menangis dan berkata bahwa dia menikahinya karena dia mencintainya dan meminta maaf.
Wanita itu memaafkan suaminya saat melihat betapa sedihnya suaminya.
Baca Juga: Tabrak 2 Mobil dan 1 Tukang Parkir, Salshabilla Andriani Jalani Tes Narkoba, Ini Hasilnya
Namun, wanita itu tidak pernah menyangka bahwa dia akan segera melihat pesan dari pria lain di telepon suaminya.
Wanita yang patah hati itu kemudian memutuskan untuk menceraikannya malam itu, tetapi sebelum hari itu berakhir, dia melompat dari gedung dan meninggal.
Orang tua wanita percaya bahwa kematian putri mereka sebagian besar terkait dengan menantu mereka karena wanita itu memanggil mereka dengan mengatakan bahwa suaminya hanya menyukai pria dan tidak menyukai wanita.
Baca Juga: Najwa Shihab Berziarah ke Makam Putrinya yang Hanya Hidup 4 Jam: Selamat Ulang Tahun Cinta Mami
Orang tuanya kemudian memutuskan untuk menuntut menantu mereka atas kematian putri mereka.
Jaksa penuntut mengatakan bahwa wanita itu adalah anak tunggal, baru berusia 31 tahun pada saat kecelakaan itu terjadi dan menikah hanya selama enam bulan.
Dia juga mengatakan bahwa suaminya telah menyembunyikan fakta bahwa dia gay, menipu istrinya selama pernikahan dan menyebabkan konflik yang intens di antara mereka berdua yang mengarah pada keputusan wanita tersebut untuk bunuh diri.
Baca Juga: Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun ILC Resmi Pamit, Warganet Beri Tanggapan Pro dan Kontra di Twitter
Pengacara kemudian meminta ke pengadilan agar pria tersebut diberi denda Rp. 1,2 miliar rupiah sebagai kompensasi atas kematian wanita tersebut.
Namun pengadilan pada akhirnya menolak gugatan orang tua tersebut.***
Artikel Rekomendasi