Update Tim WHO Penyelidik Covid-19 di Wuhan, Klaim Goa Kelelawar Perlu Dijelajahi untuk Cari Asal-Usul Pandemi

- 5 Februari 2021, 06:46 WIB
Logo WHO.
Logo WHO. //Pixabay/Padrinan

PR PANGANDARAN - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) masih mencari petunjuk asal-usul Covid-19 di Wuhan, Tiongkok, tetapi kini salah seorang anggota tim menyatakan mereka mencoba cari elemen genetik virus di goa kelelawar.

Salah satu anggota tim WHO, Peter Daszak yang berperan sebagai ahli zoologi dan ahli penyakit hewan, mengatakan telah menerima informasi baru tentang bagaimana asal-usul Covid-19 yang pertama kali diidentifikasi di Wuhan pada akhir 2019 hingga menyebabkan pandemi.

Dia tidak menjelaskan lebih lanjut informasi tim Wuhan itu, tetapi mengatakan tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa asal-usul Covid-19 muncul dari laboratorium, sehingga sekarang difokuskan ke goa kelelawar.

Baca Juga: Cek Fakta: Jokowi Disebut Jadi Pemimpin Indonesia Pertama yang Bangun Jalan Tol di Sumatera, Simak Faktanya

Namun begitu, asal-usul Covid-19 telah menjadi sangat dipolitisasi menyusul tuduhan, terutama oleh Amerika Serikat (AS), bahwa Tiongkok tidak transparan dalam penanganan awal wabah tersebut.

"Penelitian serupa perlu dilakukan jika kita ingin menemukan asal mula satwa liar yang sebenarnya dari Covid-19," ungkap Daszak yang juga presiden Aliansi EcoHealth yang berbasis di New York.

"Pekerjaan semacam itu untuk menemukan kemungkinan sumber kelelawar penting karena jika Anda dapat menemukan sumber virus mematikan ini, Anda dapat mengurangi kontak dengan hewan-hewan itu," jelasnya dalam sebuah wawancara baru-baru ini, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Reuters.

Baca Juga: Gempa di Sulawesi Barat, PMI Distribusikan Makanan Tambahan Untuk Bayi ke Lokasi Pengungsian

Faktanya memang masih tidak jelas apakah Tiongkok saat ini mengambil sampel banyak gua kelelawar, tetapi virus yang mirip dengan SARS-CoV-2 sebelumnya telah ditemukan di provinsi barat daya Yunnan.

Begitulah informasi baru tentang bagaimana virus itu menyebabkan pandemi, diterima tim Wuhan, tetapi tidak merinci lebih lanjut.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x