Donald Trump Bebas, Peluang Mencalonkan Presiden AS Lagi Terbuka Lebar

- 14 Februari 2021, 11:00 WIB
Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. /The Economic Times

Baca Juga: Kematian Putri Diana Masih Misterius, Peramal Sebut akan Muncul Fakta Baru Tahun ini

Hanya satu Republikan Mitt Romney melanggar pangkat untuk menghukum Trump pada persidangan pemakzulan pertamanya.

Dia memilih lagi untuk pemakzulan pada hari Sabtu bersama dengan sesama Republikan Richard Burr, Bill Cassidy, Susan Collins, Ben Sasse, Pat Toomey, dan Lisa Murkowski.

Banyak dari Partai Republik yang memilih untuk membebaskan Trump diyakini telah melakukannya karena ketakutan akan reaksi dari para pemilih di negara bagian asal mereka dalam pemilihan paruh waktu 2022.

Baca Juga: Lirik Lagu WANTED - MONSTA X, Lengkap Terjemahan Bahasa Indonesia

Trump tetap sangat populer di kalangan banyak pemilih Republik, yang kemungkinan akan mengambil pandangan redup dari para senator dari partai mereka yang memilih untuk menghukumnya.

Pemimpin Minoritas Senat Mitch McConnell memberikan komentar pedas tentang mantan presiden setelah putusan.

Dia mengatakan dia memilih untuk membebaskannya di persidangan pemakzulan karena dia yakin Senat tidak memiliki yurisdiksi atas mantan presiden.

Baca Juga: BCL Ungkap Penyesalan Terbesar Usai Ashraf Sinclair Meninggal Dunia : Andai Gue Tahu Pasti...

"Tidak diragukan lagi bahwa Presiden Trump secara praktis dan moral bertanggung jawab untuk memprovokasi peristiwa hari itu," katanya.

Halaman:

Editor: Imas Solihah

Sumber: Metro


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah