"Penjara untuk penjahat. Larangan senjata dan kampanye nasional untuk merebut dan menghancurkan senjata api yang beredar secara besar-besaran," kata akun @migueldlk.
"Peristiwa ini bukan yang pertama kali! Bahkan berulang kali, tingkat kejahatannya mengerikan, tidak ada yang berubah dari orang-orang yang kejam," ujar akun @Polsebitas.
Ordinola kemudian kembali ke Twitter untuk berterima kasih kepada warganet atas pesan dukungan mereka.
Menurut Ordinola, polisi juga telah bersumpah untuk menangkap perampok dan menggiringnya ke pengadilan.***
Artikel Rekomendasi