“Meski merasa sangat bersalah, dia tidak berani mengambil langkah pertama dan mempersembahkan dupa di depan aula pemakaman. Dia tidak berani menghadapi tuduhan keluarga almarhum dan mata orang lain,” jelas Zhemin.
Baca Juga: Cek Fakta: Heboh, Beredar Percakapan Mesum Ahok dan Grace Natalie di Media Sosial, Simak Faktanya
Namun, setelah diperbincangkan dengan baik, pria itu memutuskan untuk datang ke pemakaman.
“Dia keluar rumah untuk pertama kalinya setelah kecelakaan mobil, melakukan apa yang seharusnya dia lakukan dan meminta maaf,” ujar Zhemin.
Namun, sebuah pemandangan mengejutkan terjadi, ketakutan yang dipikirkan pemuda disabiltas itu tidak terjadi.
Baca Juga: 5 Shio Alami Kesulitan saat Bekerja, Shio Macan Jenuh hingga Shio Ular Terlibat Cekcok dengan Atasan
“Di aula pemakaman, anggota keluarga tidak menyalahkan pengemudi. Sikap putra tertua sangat mengagumkan, tenang dan tenang, yang membuat kami semua menghela nafas lega," kata Zhemin.
Namun, rasa memaafkan keluarga tidak menyebabkan pria tersebut memaafkan dirinya sendiri.
“Kita semua bisa melihat rasa bersalah dan menyalahkan diri sendiri dari pengemudi yang menyebabkan kecelakaan itu. Dia diam di depan aula pemakaman. Dia berlutut di tanah dengan satu kaki bahkan memukulkan kepalanya,” ujar Zhemin.***
Artikel Rekomendasi