Network
PR PANGANDARAN – Kasus anti-Asia di Amerika sekarang semakin bertambah. Tidak hanya menyerang warga biasa, ternyata seorang pejabat Angkatan Udara dipertanyakan patriotismenya hingga menunjukkan bekas luka yang dimilikinya.
Geram meratapi nasib orang tidak bersalah karena anti-Asia, seorang pejabat Amerika keturunan Asia, Lee Wong membuka kancing kemejanya pada sebuah pertemuan untuk menunjukkan bekas luka merah di dadanya.
Adapun bekas luka itu ia dapatkan dari dinas militernya, Lee Wong ingin menunjukan kepada orang-orang yang hadir seperti apa patriotisme itu, alih-alih bersikap anti-Asia.
Baca Juga: HAHA Ancam Kim Jong Kook dan Song Ji Hyo Soal Hubungan Mereka, Running Man Episode 548
Lee Wong, yang bertugas di Angkatan Darat AS selama 20 tahun telah pindah ke Amerika Serikat dari Tiongkok, dirinya telah menetap di sana selama 51 tahun.
Dia mengatakan bahwa dia telah menghadapi rasisme dan harus "menerima banyak omong kosong dalam diam, memaafkan bahasa, terlalu takut untuk berbicara, takut lebih banyak pelecehan dan diskriminasi."
Dia juga mengatakan patriotismenya telah dipertanyakan oleh orang-orang yang "tidak bisa melupakan wajahnya".
Pada pertemuan dewan pengawas di West Chester Township, Ohio, ketua dewan membahas kekerasan dan diskriminasi terhadap orang Asia-Amerika.
Baca Juga: Diduga Lakukan Aksi Cabul dalam Bus, Pria Berjaket Foodpanda Ini Bikin Trauma Wanita yang Melihatnya
Lee Wong kemudian dengan tenang membuka kancing bajunya untuk menunjukkan bekas lukanya.
Artikel Rekomendasi