"Ada banyak pembicaraan tentang negara yang berbeda. Saya kira Oman, yang juga memiliki pemimpin muda yang tertarik hubungan damai dengan Israel," kata Hassan-Nahoum.
Baca Juga: Komentari Aldi Taher yang Terus Pansos, Dewi Perssik: Lagi Cari Duit Halal, Bintang Porno Aja Ditag
Lebih lanjut, Hassan juga mengatakan bahwa beberapa negara yang menyetujui itu akan menjadi negara resmi yang menjalin hubungan baik dengan Israel.
"Negara-negara yang melakukan normalisasi radar dengan Israel akan menjadi negara-negara yang akan melakukan normalisasi resmi dalam satu tahun atau lebih," kata Hassan.
"Sekitar 200 perusahaan Israel melakukan perdagangan dengan UEA di bawah radar selama bertahun-tahun sebelum normalisasi resmi hubungan," tambah Hassan-Nahoum.
Baca Juga: Media Asing Soroti Terorisme yang Sasar Gereja Indonesia, Kian Meresahkan Jelang Paskah dan Ramadan
Selain Oman dan juga Indonesia, pihak Israel juga menginginkan normalisasi hubungan dengan Arab Saudi.
"Ada keinginan untuk memulai di bawah radar keterlibatan dengan Arab Saudi dalam bentuk pertukaran inovasi melalui Bahrain," ungkapnya.
Wakil walikota Yerusalem itu menyampaikan harapan bahwa inisiatif ini akan terus dipercepat dan mengatakan Israel selalu siap untuk perdamaian dengan semua tetangga, termasuk Palestina dengan tangan terbuka.
Artikel Rekomendasi