"Dari pemahaman saya yang terbatas tentang pembuat keputusan Amerika yang mengamati perkembangan di kawasan ini, mereka jelas melihat bahaya kemungkinan Tiongkok melancarkan serangan terhadap Taiwan," katanya kepada wartawan di kementeriannya, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Reuters.
“Kami bersedia membela diri tanpa pertanyaan dan kami akan berperang jika kami perlu berperang. Dan jika kita perlu mempertahankan diri kita sendiri sampai hari terakhir kita akan membela diri kita sendiri sampai hari terakhir," ungkapnya.
Baca Juga: Sebut Anak dan Istri Jahat, Hotma Sitompul Ancam Bongkar Semua Aib Bams dan Desiree Tarigan
Kantor Urusan Taiwan Tiongkok dan Departemen Luar Negeri AS tidak menanggapi permintaan komentar atas pernyataan Wu.
Tiongkok mengatakan aktivitasnya di sekitar Taiwan ditujukan untuk melindungi kedaulatan Tiongkok.
Amerika Serikat telah menyatakan keprihatinannya tentang gerakan Tiongkok, dan mengatakan komitmennya kepada Taiwan "sangat kuat".
Menambah aksi militer yang ditingkatkan di dekat Taiwan, Angkatan Laut AS mengatakan kapal perusak berpeluru kendali USS John S. McCain melakukan transit "rutin" di Selat Taiwan pada hari Rabu.***
Artikel Rekomendasi