Hal ini menyebabkan jutaan siswa terpaksa untuk tinggal di rumah.
Kebakaran hutan sering terjadi di Nepal selama musim kemarau Januari-Mei. Hal ini disebabkan penduduk desa membakar daun-daun kering di hutan untuk mendorong pertumbuhan rumput segar bagi ternak mereka.
Sharma mengatakan, jumlah kebakaran hutan tahun ini 15 kali lipat dari jumlah kebakaran hutan tahun 2020.
Di Makwanpur, Tara Pakhrin yang berusia 46 tahun menyaksikan kebakaran di bukit di samping rumahnya.
“Asap membutakan saya dan saya tidak bisa melihat siapa yang menyalakan api,” katanya.
Baca Juga: Kenangan Pangeran Philip dalam Jejak Kerajaan Inggris Era Ratu Elizabeth II
Indeks kualitas udara (AQI) di Kathmandu berada pada level yang sangat buruk, yakni 174.
Sementara diketaui level AQI yang baik berada di bawah angka 50.
Pada bulan April saja, telah terjadi 657 insiden kebakaran hutan di Uttarakhand, sebagian besar terjadi di wilayah negara bagian Garhwal dekat Nepal.***
Artikel Rekomendasi