PR PANGANDARAN – Seekor kucing kecil bergabung dengan dua pendaki yang mendaki lebih dari 10.000 kaki ke puncak gunung Swiss.
Cyril dan Erik Rohrer baru-baru ini mendaki Mt. Britsen di Swiss dengan anak kucing yang hilang.
Sebelum mencapai Rohrer, kucing itu menjauh dari peradaban dan berakhir di lereng gunung.
Baca Juga: 5 Fakta Tisya Erni, Model Majalah Dewasa yang Ditawari Sule untuk Dibimbing seperti Nathalie
Berbalik dan jauh dari rumah, kucing itu memutuskan untuk mengikuti pendaki ke Mt. Puncak Britsen, bukannya menemukan jalan pulang.
Rohrer mengawasi kucing selama perjalanan mereka dan akhirnya menyerahkan kucing itu kepada sekelompok pendaki lain.
Orang-orang Samaria yang baik hati itu membawa kucing itu kembali ke gunung ke lembah di bawah.
Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Susno Duadji Mantan Kabareskrim Polri Kini Asik Tanam Singkong
Mereka kemudian menyatukan kembali hewan peliharaan itu dengan pemiliknya.
Cyril, dari Sachseln, Swiss pun menceritakan kronologi kejadian tersebut.
"Saat itu jam 4:30 pagi, sekitar 1200 meter, ketika kami mendengar seekor kucing di hutan yang gelap,” ujarnya.
“Dia membuat kesan yang sangat ketakutan dan bingung. Tapi kami tidak bisa menyingkirkannya, sambil berjalan menanjak. Jadi dia tinggal bersama kami," sambungnya.
Lebih lanjut, kucing itu mulai menggigil dan dari cakarnya mulai berdarah.
"Dia mulai menggigil, dan cakarnya mulai berdarah dari salju yang lebat. Kadang-kadang kami menggendongnya, karena dia terlalu lelah untuk berjalan menanjak lagi," tambah pejalan kaki itu.
Baca Juga: Minta Barat Kriminalisasi Penista Islam, Pakistan: Kami akan Meluncurkan Boikot
Pendaki tersebut kemudian mengaku kebingungan dan merasa kasihan pada kucing kecil itu.
"Kami benar-benar bingung. Saya merasa sangat kasihan pada kucing itu. Dia benar-benar kelelahan di punggung bukit di bawah puncak," ujarnya.
Cyril juga memberi tahu SWNS bahwa dia kemudian mengetahui bahwa kucing itu hilang empat hari sebelum bergabung dengan grup mereka.
Baca Juga: Kim Jong-un Ketar-ketir, Jutaan Nyawa Warga Korea Utara Terancam Akibat Bencana Kelaparan
Ternyata kucing itu telah mengikuti satu set pendaki ke puncak Mt. Britsen.
"Hewan melakukan hal-hal aneh. Dan mereka jauh lebih tangguh daripada manusia. Mereka tidak akan pernah menyerah. Meskipun mereka benar-benar terluka parah," kata Cyril tentang kucing pendampingnya.***
Artikel Rekomendasi