Network
PR PANGANDARAN - India kini telah menjadi negara kedua di dunia yang terpuruk akibat kasus pandemi Covid-19 yang kian melonjak tiap harinya.
Pada Selasa, 20 April 2021, India mengalami hari terburuk di mana angka kematian harian melonjak drastis, dengan sebagian besar negara terkunci di tengah gelombang kedua Covid-19 yang meningkat pesat.
Kementerian kesehatan mengatakan 1.761 orang telah meninggal dalam satu hari terakhir, sehingga jumlah korban akibat Covid-19 di India menjadi 180.530.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Ucapan Ngabalin Sebut Jokowi Keturunan Nabi Sulaiman, Simak Faktanya
Angka itu masih jauh di bawah 567.538 kematian yang dilaporkan di Amerika Serikat, meskipun para ahli percaya kematian sebenarnya di India jauh lebih banyak daripada jumlah resmi.
Negara terpadat kedua di dunia sedang bergulat dengan keadaan darurat kesehatan publik terbesarnya setelah menurunkan kewaspadaannya, ketika infeksi virus korona turun ke titik terendah dalam beberapa bulan pada bulan Februari, kata para ahli dan pejabat kesehatan.
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Channel News Asia, Pusat Pengendalian dan Perlindungan Penyakit AS mengatakan semua perjalanan harus dihindari ke India.
Baca Juga: Sule Beri Jawaban Menohok Usai Ditanya Benar atau Tidak Pernah Tawari Tisya Erni Menikah
Sementara itu, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson membatalkan perjalanan resmi ke New Delhi yang telah dijadwalkan minggu depan, dan pemerintahnya mengatakan akan menambahkan India ke dalam perjalanannya. "daftar merah".
Artikel Rekomendasi