Sebagai pengingat yang tidak nyaman tentang kekerasan, penyelenggara dewasa pawai awalnya berencana untuk memberikan replika senjata kayu kecil kepada anak-anak.
Hal ini digunakan anggota komunitas sebagai bagian dari pasukan perlindungan diri sipil.
Baca Juga: Spoiler Preman Pensiun 5 Senin 3 Mei 2021: Bubun Tak Gentar Libas Semua Preman Bayaran Kang Darman
Sebaliknya, mereka membagikan mobil mainan dan boneka setelah pawai.
Pasukan perlindungan lokal telah bermunculan di beberapa bagian negara di mana penduduk setempat yang jengkel telah menyerah pada pemerintah untuk memberikan keamanan dari gerombolan penjahat yang mengancam.
"Senjata yang kami gunakan adalah martabat, pemberontakan, dan perlawanan," kata seorang pemuda dalam pidatonya di sebuah pusat budaya setempat.
Baca Juga: Permudah Masyarakat Berzakat, BAZNAS Hadirkan Gerai Layanan Zakat di 11 Mall
Guerrero, salah satu negara bagian termiskin di Meksiko, menjadi tuan rumah bagi penculikan Ayotzinapa yang terkenal dan dugaan pembantaian 43 siswa yang dilatih untuk menjadi guru pada tahun 2014.
Sebelumnya dan sejak itu, telah berada di persimpangan jalan dari berbagai kejahatan kriminal, termasuk penculikan, pemerasan dan produksi opium ilegal untuk membuat heroin.***
Artikel Rekomendasi