Network
PR PANGANDARAN - India sedang melalui krisis Covid-19 yang telah membuat sistem kesehatan hampir tidak dapat mengatasi lonjakan kasus Covid-19 yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Di tengah krisis Covid-19 yang memuncak, terdapat kekurangan layanan ambulans dan persediaan medis, seolah makin menambah kesengsaraan.
Berkaitan dengan layanan ambulans ini, membuktikan adanya sebagian orang yang berupaya mengambil keuntungan besar, di tengah tingkat kematian di India yang mengkhawatirkan dengan orang-orang berjuang mati-matian untuk menyelamatkan orang yang mereka cintai dari krisis Covid-19.
Baca Juga: Meski Tanpa Vocalis, Stevi Item DeadSquad Band Semangat Berkarya : Jauhi Narkoba!
Alih-alih membantu orang lain di tengah krisis Covid-19, sebagian orang ini justru memanfaatkan situasi mengerikan untuk mengeksploitasi orang melalui layanan ambulans yang mengenakan harga selangit untuk mengangkut pasien Covid-19 yang kritis ke fasilitas kesehatan.
Dalam insiden mengejutkan lainnya, seorang wanita yang memesan ambulans untuk ibunya yang positif Covid-19 dikenai biaya Rs 1,20 lakh (Rp23 juta) untuk perjalanan sejauh 350 km.
Gagal menemukan tempat tidur rumah sakit dengan fasilitas yang memadai untuk ibunya yang positif Covid-nya, Amandeep Kaur dari Gurugram entah bagaimana berhasil mendapatkan tempat tidur di rumah sakit Ludhiana. Namun perjuangannya tidak berakhir di situ.
Baca Juga: Perjuangan Adhisty Zara Saat Jadi Member JKT48: Bulak-balik Bandung dan Jakarta Setiap Hari
Ketika dia pergi mencari ambulans, dia kaget mendapat biaya Rs 1,20 lakh (Rp23 juta) karena memindahkan ibunya, Satinder Kaur, dari Gurugram ke Ludhiana.
Petugas IPS Pankaj Nain turun ke Twitter membagikan tagihan ambulans yang gila.
Artikel Rekomendasi