PR PANGANDARAN - Gadis di Palestina berusia 10 tahun menangis, setelah rumahnya hancur dalam serangan udara Israel.
Sebuah video memilukan memperlihatkan seorang gadis Palestina mengungkapkan bagaimana kesusahannya akibat terdampak konflik Palestina dan Israel.
Gadis Palestina itu juga mengungkapkan frustrasinya dengan air mata mengalir di wajahnya.
Baca Juga: Dikabarkan Pisah Ranjang, Celine Evangelista dan Stefan William Kini Kompak Unggah Foto
Video itu baru-baru ini menjadi viral di media sosial.
Menurut Ary News, anak berusia 10 tahun, Nadine Abdel-Taif, adalah salah satu dari banyak warga Palestina yang kehilangan rumah mereka.
Hal itu terjadi karena serangan udara Israel semalam, meninggalkan mereka dalam keadaan syok dan hancur.
Dalam video tersebut, Nadine terlihat sedang melihat-lihat reruntuhan rumah di belakangnya.
Ia melihatnya bersama beberapa anak lain di sekitarnya.
Dia kemudian mengungkapkan kesusahannya saat dia merasa tidak berdaya.
Dia merasa tidak dapat berbuat apa-apa tentang situasi tersebut karena dia masih kecil.
"Semua ini terjadi ketika saya melihatnya," katanya.
"Saya benar-benar menangis setiap hari," sambungnya.
Baca Juga: Dikira Meninggal, Wanita di India Bangun dan Menangis Sesaat Sebelum Dikremasi
"Saya berkata pada diri saya sendiri, mengapa kita pantas menerima ini?" ujarnya
"Apa yang kami lakukan untuk ini?" katanya
"Keluarga saya mengatakan mereka membenci kami. Mereka hanya tidak menyukai kami karena kami adalah Muslim," ungkapnya.
Baca Juga: Bela Palestina, Paris Hilton Malah Dihujat Sampai Terpaksa Hapus Cuitannya
Pada akhirnya, dia menekankan bahwa mereka semua hanyalah anak-anak dan bertanya.
"Mengapa mereka perlu mengirim rudal hanya untuk memusnahkan kita," katanya.
Video yang memilukan itu telah menjadi viral di semua platform media sosial.
Video itu membuat siapapun yang melihatnya meneteskan air mata.***
Artikel Rekomendasi