Network
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari laman Twitter @malonebarry pada Minggu, 16 Mei 2021, beginilah pemikiran haru anak Palestina yang usia 10 tahun.
"Saya tidak bisa berbuat apa-apa. Saya baru berusia 10 tahun,
Baca Juga: Mantan Jubir Gus Dur Wimar Witoelar Meninggal Dunia
"Apa yang harus saya lakukan? Memperbaikinya? Saya baru berusia 10 tahun. Saya bahkan tidak bisa menghadapi ini lagi," ujarnya.
Melihat kejadian yang menimpanya dan orang lain di sekitarnya, gadis tersebut lantas memaparkan cita-citanya.
"Saya hanya ingin menjadi dokter atau apa pun untuk membantu orang-orang saya. Tapi saya tidak bisa.
Baca Juga: LINK cekbansos.kemensos.go.id, Cek Penerima Bansos BST Rp300 Ribu yang Diperpanjang hingga Juni 2021
"Saya hanyalah seorang anak kecil. Saya bahkan tidak tahu apa yang harus saya lakukan," lanjutnya.
Diakuinya, dia agak takut dengan yang terjadi padanya dan orang yang bersamanya.
"Saya takut, tapi tidak terlalu. Saya akan melakukan apa saja untuk orang-orang saya. Tapi saya tidak tahu harus berbuat apa," pungkasnya.
Artikel Rekomendasi