Tapi pertempuran berlanjut dengan Israel dan militan Islam menyuarakan pembangkangan.
Israel melakukan lebih dari selusin serangan udara di Gaza setelah tengah malam, termasuk dua yang menghancurkan dua rumah di selatan daerah kantong itu.
Baca Juga: Tingkah Aldi Taher Diluar Kendali, Indra Herlambang Emosi hingga Walk Out: Please Tenang, Ga Lucu!
Petugas medis mengatakan empat orang terluka dalam serangan udara di kota Khan Younis di Gaza selatan.
Militer Israel mengatakan Rabu malam bahwa mereka telah menargetkan apa yang dikatakannya sebagai "situs peluncuran roket multi-barel dan kompleks pertahanan udara" milik Hamas.
Kamis pagi, sirene roket meraung di kota Beersheba di Israel selatan dan di daerah-daerah yang berbatasan dengan Gaza. Tidak ada laporan langsung tentang korban atau kerusakan.
Sejak pertempuran dimulai pada 10 Mei, pejabat kesehatan Palestina mengatakan 228 orang telah tewas dalam pemboman udara yang memperburuk situasi kemanusiaan Gaza yang sudah mengerikan.
Otoritas Israel menyebutkan korban tewas hingga saat ini pada 12 di Israel, di mana serangan roket berulang kali telah menyebabkan kepanikan dan membuat orang bergegas ke tempat penampungan.***
Artikel Rekomendasi