Network
PR PANGANDARAN - Memahami tubuh manusia itu butuh waktu banyak karena kerumitan yang jauh dari imajinasi, seperti yang dirasakan gadis 28 tahun, Andrea Ivonne Monroy yang tidak bisa terkena sinar matahari sama sekali, sehingga lebih banyak menghabiskan sebagian besar waktunya di rumah.
Bahkan, gadis 28 tahun asal California yang memiliki kulit sensitif itu tidak bisa keluar ke balkonnya pada siang hari untuk melihat sinar matahari terbit atau merasakan angin pagi.
Andrea Ivonne Monroy yang berusia 28 tahun dipaksa untuk hidup seperti vampir karena memiliki kondisi langka yang membuat kulit sensitif terhadap sinar matahari.
Dia menderita xeroderma pigmentosum, suatu penyakit yang dialami satu dari sejuta kondisi yang membuat kulit pasien sangat sensitif dan rentan terhadap kanker kulit.
Sebagai informasi, Andrea telah didiagnosis menderita kanker kulit 28 kali sejak dia masih kecil dan mengalami menopause dini sejak usia 23 tahun.
“Sudah lama sekali, tapi saya telah menerima siapa saya. Saya telah menerima kondisi saya dan tidak lagi merasa kehilangan,” katanya.
Dia menambahkan, kondisinya membuat tubuhnya bertambah tua lebih cepat.
Gejala pigmentosum Xeroderma termasuk sengatan matahari parah, kulit kering, dan perubahan pigmentasi kulit. Ini juga dapat menyebabkan gangguan pendengaran, kondisi buruk, kejang fungsi intelektual, dan katarak.
Baca Juga: Terlahir Suka Menghasilkan Uang, 4 Zodiak Ini Berjuang hingga Jadi Pecandu Kerja
Artikel Rekomendasi