Pasalnya ia memilikinya hati yang dipandang mulia.
Seorang bibi asal Malaysia mencontohkan tindakan terpujinya dalam memutus mata rantai Covid-19.
Baca Juga: Dianggap Kontroversial, Muslim Austria Tuntut Pemerintah Atas Penerbitan Peta Islam
Kisah ini dibagikan oleh pengguna Twitter @farihinosteo yang merupakan frontliner.
Ia berbagi cerita tentang bibi yang tidak mementingkan diri sendiri.
Upayanya menyebarkan hal-hal positif ini dianggap sangat dibutuhkan.
“Ini adalah kisah tentang seorang pasien yang saya jemput," katanya lewat Twitter.
Ia pun mengatakan sang bibi tinggal di lantai 8 sebuah apartemen.
Namun, karena menyadari mengidap Covid-19, bibi itu pun segera mengalah dan tidak menggunakan fasilitas yang banyak digunakan orang.
Artikel Rekomendasi