Siapa Ebrahim Raisi, Presiden Iran Berikutnya? Simak Profil Lengkapnya

- 20 Juni 2021, 14:15 WIB
Presiden Iran Ebrahim Raisi.
Presiden Iran Ebrahim Raisi. /Instagram.com/@ebrahim_raisii/

Perkembangan penting terjadi ketika dia pindah ke ibu kota Iran, Teheran, pada 1985 setelah ditunjuk sebagai wakil jaksa.

Organisasi hak asasi manusia mengatakan tiga tahun kemudian, hanya beberapa bulan setelah Perang Iran-Irak yang melelahkan selama delapan tahun berakhir, dia adalah bagian dari apa yang disebut komisi kematian yang mengawasi penghilangan dan eksekusi rahasia ribuan tahanan politik.

Baca Juga: Ramai Fenomena Influencer Cilik, Ini Risiko dan Bahaya Anak-anak Jadi Kidsfluencer

Raisi akan menjadi presiden Iran pertama yang menjadi sasaran sanksi Amerika Serikat.

Amnesty International telah menyerukan pemimpin itu untuk menghadapi tuduhan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Pemimpin terus meningkat dalam sistem peradilan Iran setelah aksesi Khamenei ke kepemimpinan tertinggi pada tahun 1989.

Baca Juga: 123 Hari Diborgol Bersama, Pasangan Kekasih Asal Ukraina ini Akhirnya Memilih Berpisah

Dia kemudian memegang peran sebagai jaksa Teheran, kemudian mengepalai Organisasi Inspeksi Umum, dan kemudian menjabat sebagai wakil ketua hakim selama satu dekade hingga 2014, di mana saat protes Gerakan Hijau pro-demokrasi tahun 2009 berlangsung.

Pada tahun 2006, saat menjabat sebagai wakil ketua pengadilan, dia untuk pertama kalinya terpilih dari Khorasan Selatan ke Majelis Ahli, sebuah badan yang bertugas memilih pengganti pemimpin tertinggi jika dia meninggal.

Raisi dipromosikan menjadi jaksa agung Iran pada tahun 2014 dan tetap di posisi itu hingga 2016.

Halaman:

Editor: Imas Solihah

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x