Dia dijatuhi hukuman satu tahun penjara dan tiga tahun hukuman percobaan.
Jaksa sebelumnya meminta agar Bacot tidak dikirim ke penjara, dengan mengatakan dia tidak menganggapnya berbahaya bagi masyarakat.
Kisahnya telah menggerakkan para pegiat melawan kekerasan dalam rumah tangga, dengan lebih dari 710.000 menandatangani petisi untuk pembebasannya.
Baca Juga: Laporan PBB: 275 Juta Orang di Seluruh Dunia Pakai Narkoba pada Tahun 2020
“Saya harus mengakhirinya,” tulis Bacot dalam sebuah buku yang diterbitkan bulan lalu berjudul Everyone Knew.
Persidangan dibuka pada hari Senin. Bacot berusia 12 tahun ketika Polette, yang 25 tahun lebih tua darinya, memperkosanya untuk pertama kalinya.
Dia dikirim ke penjara, tetapi setelah dibebaskan kembali dan melanjutkan pemerkosaan berantai.
“Dia memberi tahu ibu saya bahwa dia tidak akan memulai lagi. Tapi dia melakukannya," katanya kepada pengadilan.
Pada usia 17, Bacot hamil, diusir dari rumah oleh ibunya yang pecandu alkohol, dan tinggal bersama Polette.
Artikel Rekomendasi