Predator Seks Berkedok Vokalis Band Ini Perkosa 14 Gadis, Kini Dipenjara 28 Tahun, Ini Kisahnya

- 16 Juli 2021, 11:16 WIB
Seorang predator seks berkedok vokalis band yang tega perkosa 14 gadis hingga berakhir dipenjara 28 tahun, ini kisahnya.
Seorang predator seks berkedok vokalis band yang tega perkosa 14 gadis hingga berakhir dipenjara 28 tahun, ini kisahnya. /Pixabay/@cocoparisienne//

PR PANGANDARAN - Daniel Hanson alias Jimmy Beloved, mantan vokalis dan pendiri band We Built Atlantis dan Falling for Beloved, didakwa sebagai predator seks yang telah perkosa 14 gadis.

Akibat perbuatannya, predator seks berkedok vokalis band yang bernama Daniel Hanson harus mendekam di dalam penjara selama 28 tahun di Newcastle, Inggris.

Semula, korban memberikan pengakuan mengejutkan soal predator seks yang berkedok vokalis band dengan nama Daniel Hanson atau Jimmy Beloved, meski telah perkosa dirinya sejak usia 14 tahun.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Newscastle Weekly pada Kamis, 15 Juli 2021, korban menguraikan tindakan Daniel Hanson yang telah memanipulasi, mengeksploitasi hingga memaksa untuk melakukan hubungan intim.

Baca Juga: Mengenal Perbedaan Siaran TV Digital dengan Streaming dan TV Kabel

Korban mengaku hidupnya hancur hingga membuatnya berniat bunuh diri. Beruntung, niatnya tersebut berhasil dihentikan sang kakek.

Korban tersebut mengurai awal pertemuannya dengan Jimmy Beloved sang predator seks tersebut hingga rayuan-rayuannya.

Pertemuan pertamanya terjadi saat korban masih berumur 14 tahun pergi ke konser Falling for Beloved dan Daniel Hanson (vokalis) meminta nomor telfon.

Daniel Hanson yang mengaku berumur 17 tahun namun sebenarnya berusia 20 tahun ini merayu korban dengan menyebutnya 'gadis tercantik di ruangan itu', 'matamu menawan', 'kamu cantik'.

Baca Juga: Bukan Hanya di Indonesia, Pengacara soal Lokasi Hubungan Intim Gisel dan Nobu: Ada Juga di Jepang...

Pada April 2007, Daniel Hanson mengatur pertemuan dengan gadis tersebut di sekolah dan membawanya ke Jesmond dan mulai melancarkan aksinya di sana.

Bahkan setelahnya, Daniel Hanson yang menipu sang korban bahwa dirinya tidak memiliki akomodasi pun diizinkan untuk menetap di lantai bawah di ruang tunggu usai korban meminta izin ibunya.

Daniel Hanson lantas meminta gadis tersebut menemuinya dan beraksi dengan memperkosanya setidaknya seminggu 3 kali.

Baca Juga: Pemberian Vaksin Dasar untuk Anak Semakin Menurun, PBB Peringati 'Jutaan Anak' Berisiko Terkena Ini

Sementara, korban lainnya yang kala itu berusia 12 tahun dan Hanson 22 tahun meminta korban melakukan hal-hal yang seorang sahabat lakukan apabila ingin bersahabat.

Dalam pengadilan, Daniel Hanson (34 tahun) mengaku bersalah atas 26 tuduhan pemerkosaan terhadap 14 korban dari usia 12 hingga 22 tahun sejak 2005 hingga 2014. ***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Newscastle Weekly


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x