'Lebih Agresif', Varian Delta Picu Lonjakan Covid-19 di AS hingga Rumah Sakit Terisi Penuh

- 23 Juli 2021, 10:30 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay

PR PANGANDARAN - Amerika Serikat (AS) berada 'pada momen penting lainnya dalam pandemi', karena meningkatnya kasus Covid-19 yang tidak menunjukkan tanda akan mereda.

Lonjakan kasus Covid-19 di AS dipicu oleh varian Delta, sementara beberapa rumah sakit terisi penuh, terutama di daerah dengan tingkat vaksinasi rendah, pejabat pemerintah memperingatkan pada Kamis.

Pemerintah AS tidak mengubah pedomannya tentang pemakaian masker, meskipun perdebatan terjadi di Gedung Putih dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) tentang apakah mereka yang telah divaksinasi Covid-19 harus sekali lagi secara resmi disarankan untuk memakai masker di dalam ruangan untuk mencegah penyebaran.

Baca Juga: Peruntungan Shio Ayam, Shio Anjing, dan Shio Babi 23 Juli 2021: Buka Dirimu, Tekanan akan Berkurang!

Rochelle Walensky, direktur CDC, mengatakan bahwa varian Delta dari Covid-19 "sekarang menyebar dengan efisiensi luar biasa" di AS dan bahwa, dibandingkan dengan jenis virus corona asli yang pecah di AS pada awal 2020, varian ini "lebih agresif".

“Ini adalah salah satu virus pernapasan paling menular yang kami ketahui dan yang telah saya lihat dalam 20 tahun karir saya,” katanya pada briefing Gedung Putih pada hari Kamis, mencatat bahwa AS 'tidak keluar dari hutan'.

 

AS jauh dari situasi yang mengerikan sebelum vaksin tersedia secara luas, ketika lonjakan infeksi yang berulang pada tahun 2020 mendorong angka kematian AS dalam pandemi di atas 600.000, tertinggi di dunia.

Baca Juga: Punya Ayah Ustaz, Dinar Candy Tak Komunikasi 4 Bulan saat Ketahuan Pakai Baju Seksi: Hampir Pingsan, Kecewa...

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x