Malaysia Bandingkan Tingkat Keberhasilan Indonesia dalam Menangani Covid 19

- 5 September 2021, 12:40 WIB
Malaysia membandingkan tingkat keberhasilan Indonesia urus Covid-19, bahkan sebut populasi lebih besar tapi lebih cepat turun kasus aktif.
Malaysia membandingkan tingkat keberhasilan Indonesia urus Covid-19, bahkan sebut populasi lebih besar tapi lebih cepat turun kasus aktif. //Pixabay/WiR_Pixs/

PR PANGANDARAN – Pada 3 September 2021, Pemimpin DAP Lim Kit mengulangi peringatan sebelumnya kepada Menteri Kesehatan Khairy Jamaluddin bahwa vaksinasi saja tidak akan membantu menyelesaikan masalah Covid-19 di Malaysia.

Anggota parlemen Iskandar Puteri membandingkan Malaysia dengan keberhasilan Indonesia dalam menangani Covid-19 dengan terus mengurangi jumlah kasus hariannya.

Ia mengatakan jika Indonesia, meskipun populasinya lebih besar, telah berhasil menangani Covid-19 dengan mengurangi tingkat infeksinya jauh lebih cepat daripada Malaysia.

Baca Juga: Episode 3 Hometown Cha-Cha-Cha Raih Rating Tertinggi dan Duduki Slot Waktu di Semua Saluran TV

Ekonomi terbesar ketiga di Asia Tenggara ini telah mencatat tingkat rata-rata lebih dari 20.000 kasus selama lebih dari empat minggu sekarang.

“Bisakah menteri kesehatan yang baru, Khairy Jamaluddin, menjelaskan mengapa selama 16 hari berturut-turut, Indonesia telah mengurangi kasus baru Covid-19 hariannya menjadi kurang dari Malaysia bahkan kurang dari setengahnya seperti kemarin 8.955 kasus menjadi 20.988 kasus di Malaysia?” kata Lim dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Malaymail.

“Ini bukan mencari-cari kesalahan tetapi mencari cara untuk meningkatkan penanganan kita terhadap pandemi Covid-19 sehingga memenangkan perang melawannya,” tambah pemimpin DAP itu.

Baca Juga: Media Asing Soroti Vaksinasi Wilayah Terpencil Indonesia, Warga Nias Curhat Susahnya Dapat Dosis Pertama

Lim mencatat bahwa Malaysia saat ini adalah salah satu negara dengan kinerja terburuk di dunia dalam hal respons Covid-19 tahun ini.

Kasus baru negara per satu juta orang sekarang 572,43 dibandingkan dengan Indonesia 37,40, Filipina 126,95 dan Myanmar 61,27, menurut angka dari Our World in Data yang diterbitkan 1 September 2021.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Malay Mail


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x