Pihak Dinas Kesehatan setempat berdalih, kebanyakan pasien enggan ke rumah sakit lantaran cuma menderita gejala ringan.
Baca Juga: 2 Personil iKON Jinhwan dan Junhoe alami Kecelakaan Hingga Supir Tabrak Dinding Penahan Jalan
"Sebagian besar pasien menderita gejala ringan. Layanan telemedicine pun cukup, mungkin itu alasannya banyak tempat tidur di rumah sakit kosong," jelas Kepala Deputi Dinas Kesehatan setempat, Nasima Sultana, dikutip dari AFP.
Bahkan ketika ibunya kesulitan bernapas hingga ke level yang berbahaya, dia tetap enggan ke rumah sakit atau sekedar menyewa tabung oksigen.
"Kami mendengar dokter dan perawat di rumah sakit ogah mendekati pasien karena takut tertular," ucap wanita itu.***(Agil Hari Santoso/PR.Com)
Artikel Rekomendasi