"Saya membuka inbox dan melihat sebuah surat soal Rhosus; saya pikir mungkin mereka mengirimi saya uang, upah saya," ujarnya.
Baca Juga: Jengah Mayat Bermunculan di Tasik, Pengamat: Jangan sampai Kota Ini Jadi Penampungan Orang Mati
Ledakan dahsyat di pelabuhan Beirut, Lebanon memicu kehancuran luar biasa, dengan sejauh ini menewaskan 135 orang dan melukai lebih dari 5 ribu orang. Otoritas Lebanon menyebut dugaan penyebab ledakan itu adalah 2.750 ton amonium nitrat yang disimpan di salah satu gudang pelabuhan.
Sejumlah besar amonium nitrat itu merupakan bekas muatan MV Rhosus, yang disita otoritas Lebanon sejak tahun 2014 lalu.
Muatan itu sebenarnya tidak ditujukan ke Lebanon, karena MV Rhosus saat itu berlayar dari Batumi, Georgia menuju Beira, Mozambik.****
Artikel Rekomendasi