Network
PR PANGANDARAN – Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengalami periode sangat mengkhawatirkan pada Jumat, 2 Oktober 2020 lalu.
Dan menghadapi kritis dua hari berikutnya dalam melawan Covid-19 di rumah sakit militer.
Sementara itu, baru-baru ini presiden mengatakan dia mulai merasa lebih baik dan berharap untuk segera kembali.
Baca Juga: Minta RS Tak Sembarang Vonis Pasien Meninggal Gegara Corona, Moeldoko: Kecelakaan Disebut Covid-19
Dilansir dari NYpost pada 4 Oktober 2020 Presiden Trump dalam pesan video empat menit yang diposting ke Twitter, presiden memuji para profesional medis ‘luar biasa’ di Pusat Medis Walter Reed, di mana dia dirawat, dan berterima kasih kepada para simpatisannya.
Menyebut fasilitas itu yang terbaik di dunia, Trump mengatakan bahwa dia mulai merasa baik.
"Kamu tidak tahu, selama beberapa hari ke depan, kurasa itu ujian yang sebenarnya jadi kita akan melihat apa yang terjadi. Saya datang ke sini, saya merasa tidak enak badan. Saya merasa lebih baik sekarang," katanya sambil duduk di belakang meja, mengenakan blazer biru tua dan kemeja putih.
Baca Juga: BTS Ciptakan Pulau Imajiner untuk ARMY: Jimin Buka Toko Kosmetik dan Bunga, V Bangun Kastil Rahasia
“Saya harus kembali karena kami masih harus membuat Amerika hebat lagi. Kami telah melakukan pekerjaan yang sangat bagus untuk itu, tetapi kami masih memiliki beberapa langkah untuk dilakukan dan kami harus menyelesaikan pekerjaan itu,” ungkap presiden.
“Saya akan kembali, dan saya rasa saya akan segera kembali,” tambahnya.
Trump mengatakan bahwa dia telah dinasihati, selama pandemi, untuk tetap aman di Gedung Putih, tetapi tidak ingin tetap terkunci.
Baca Juga: BTS Ciptakan Pulau Imajiner untuk ARMY: Jimin Buka Toko Kosmetik dan Bunga, V Bangun Kastil Rahasia
"Saya tidak punya pilihan. Saya hanya tidak ingin tinggal di Gedung Putih. Saya diberi alternatif itu,” katanya.
“Tetaplah di Gedung Putih, kunci dirimu, jangan pernah pergi, bahkan jangan pergi ke Oval Office, tetaplah di atas dan nikmati. Jangan melihat orang, jangan bicara dengan orang, Saya tidak bisa melakukan itu," kata Trump.
“Saya harus berada di depan. Inilah Amerika, ini Amerika Serikat, ini adalah negara terhebat di dunia, ini adalah negara terkuat di dunia,” jelasnya.
Baca Juga: Trio Trending Ini Nekat Nyapres 2024, Aldi Taher Ogah Bareng Raffi Ahmad, Giring Idolakan Jokowi
"Saya tidak bisa dikurung di kamar lantai atas, benar-benar aman, dan katakan saja, 'Hei, apa pun yang terjadi, terjadi,” Sambungnya.
Lebih lanjut dia berjanji untuk menyelesaikan kampanye presiden dan mengatakan dia berjuang untuk jutaan orang di seluruh dunia yang terkena dampak pandemi.
“Kami akan mengalahkan virus corona ini atau apa pun sebutan Anda dan kami akan mengalahkannya dengan baik,” katanya.
Baca Juga: Taktik Cekik Palace Jauh Sebelum Kick off, Chelsea Sempat Frustrasi hingga Bangkit Ungguli 4-0
Dia menyebut terapi yang digunakan untuk mengobati COVID-19 sebagai keajaiban yang turun dari Tuhan.
Trump mengatakan ibu negara juga baik-baik saja, dan menyebut konsensus yang hampir bipartisan dari harapan baik yang diterimanya sebagai hal yang indah untuk dilihat.
“Saya sangat menghargainya dan saya tidak akan melupakannya,” tuturnya.***
Artikel Rekomendasi