Lee memiliki 20,76 persen dari perusahaan asuransi dan merupakan pemegang saham individu terbesar Samsung Electronics dengan 4,18 persen saham.
Baca Juga: Sebut Penangkapan Gus Nur Mirip Seperti Zaman Penjajah, Fadli Zon: Jelas Ini Penistaan Konstitusi
Putra Lee, Jay Y. Lee, telah terlibat dalam masalah hukum atas penggabungan dua afiliasi Samsung yang membantu Lee mengambil kendali lebih besar atas Samsung Electronics andalan grup tersebut.
Lee yang lebih awal menjalani hukuman penjara karena perannya dalam skandal suap yang memicu pemakzulan Presiden Park Geun-hye.
Kasus tersebut saat ini sedang dalam proses banding, dijadwalkan untuk dilanjutkan pada hari Senin. Sidang terpisah atas tuduhan penipuan akuntansi dan manipulasi harga saham dimulai bulan ini.
Baca Juga: Akun Instagram Ade Londok Dibanjiri Komentar Negatif hingga Warganet Ramai Ingin Report, Kenapa?
"Dengan kepergian Lee, Samsung Group kini menghadapi perombakan tata kelola terbesarnya sejak merger antara Cheil Industries dan Samsung C&T,” kata Ahn Sang-hee, pakar tata kelola perusahaan di Daishin Economic Research Institute.
"Bagi Jay Y. Lee, mendapatkan hasil maksimal dari saham yang dipegang oleh Lee Kun-hee lebih penting dari sebelumnya," kata Ahn.
"Kuncinya di sini adalah dengan pajak. Menghasilkan pajak yang cukup terkait dengan warisan dan menghindari kemungkinan perselisihan dengan saudara perempuannya adalah rintangan besar,” tambahnya.
Baca Juga: Serbu Promo Shopee Gajian Sale! Ada Promo Gratis Ongkir, Cashback Kilat 100%, Hingga Flash Sale 60RB
Artikel Rekomendasi