Network
PR PANGANDARAN - Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) tinggal menghitung hari, di mana pesta demokrasi itu akan berlangsung pada Selasa, 3 November 2020.
Dalam Pilpres kali ini, calon petahana Donald Trump yang berasal dari Partai Republik berhadapan dengan Joe Biden dari Partai Demokrat.
Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono pun memberikan tanggapan terkait Pilpres AS yang akan segera diselenggarakan.
Baca Juga: Singgung Milenial hingga Tuai Kontroversi, Ossy Bandingkan Megawati dengan Era Kepemimpinan SBY
Menurutnya, situasi Pilpres AS saat ini bisa disebut sangat panas lebih dari yang sebelumnya jika dilihat dari perang argumen antara Trump dan dan Biden saat debat.
"Saya kira sebagian rakyat Amerika malu melihatnya," kata SBY yang disampaikan melalui video di akun Youtube Susilo Bambang Yudhoyono seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari RRI.
Namun begitu, SBY mengatakan jika Trump lebih baik dari Biden. Alasanya karena Trump dari Partai Republik tidak akan ribut soal HAM, demokrasi dan juga perubahan iklim.
Baca Juga: Hindari Penundaan Vaksinasi, WHO Siapkan Dana Kompensasi Vaksin Covid-19 untuk Negara Miskin
"Pandangan ini relatif sama dengan kalangan lain di negeri kita. Artinya juga menjagokan Trump dan berharap dia menang lagi. Alasannya sedikit berbeda. Kata mereka, kalau Trump yang menang, hubungan ekonomi dan bisnis akan lebih hidup. Lebih meningkat. Argumentasinya, Partai Republik di AS lebih pro bisnis. Termasuk punya keberpihakan kepada perusahaan multi nasional," ungkap SBY.
Artikel Rekomendasi