Cerita Nahas Pasutri Penjual Seblak asal Majalengka Terpapar Virus Corona di Depok, Jawa Barat

- 24 Mei 2020, 12:05 WIB
ILUSTRASI Seblak.*
ILUSTRASI Seblak.* /NIA PUSPASARI/

PIKIRAN RAKYAT - Juru Bicara Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Majalengka, Alimudin, megungkapkan bahwa pasangan suami istri asal Majalengka yang berjualan seblak di Depok terpapar Covid-19.

Pasutri ini adalah warga perantauan asal Majalengka yang tengah mengadu nasib di Depok, Jawa Barat, daerah epicentrum Covid-19.

Bermula ketika sang Istri tiba-tiba merasakan gejala mirip Covid-19, demam disertai batuk kering.

Baca Juga: Temuan Baru untuk Dunia, Kini Tes Darah Lebih Mudah, Gunakan Smartphone Pengganti Jarum

Karena tak kunjung sembuh, sang suami terpaksa membawanya pulang kampung ke Majalengka guna meneruskan perawatan di Rumah Sakit Majalengka.

"Saat di Depok istrinya juga sudah sakit dan kemudian pulang ke Majalengka untuk di rawat lebih lanjut," ujarnya.

Tak berselang lama, sang suami juga merasakah hal serupa, gejala-gejala yang mengarah pada virus corona.

Baca Juga: Layaknya Film Horor, Mayat Korban Virus Corona Dibiarkan Tergeletak di Jalanan Kota Selama 30 Jam

Menurut Ali, sang suami tertular dari istrinya, setelah dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil swab atau PCR.

Kini, kedua pasien sudah dirawat di ruang isolasi sesuai protap Covid-19 untuk menjalani perawatan yang intensif.

Terkait status kesehatan keluarga maupun pihak yang pernah kontak dengan kedua pasangan suami istri tersebut, pihaknya dalam waktu dekat ini akan melakukan rapid tes.

Baca Juga: Heboh Mayat Bergelantungan di Pintu Darurat Pesawat saat Tabrakan Hebat Terjadi di Langit Sore Hari

Jika hasilnya reaktif, maka akan dilanjutkan dengan test swab atau PCR.

"Kalau kedua anaknya kita langsung lakukan pemeriksaan PCR bukan lagi tes rapid tes," katanya.

Sementara itu dari Data Pusat Informasi dan Komunikasi Covid-19 Majalengka satu hari jelang lebaran, tercatat ada kenaikan 2 orang pasien positif Covid-19.

Baca Juga: Jadi Klaster Baru Penyebaran Virus Corona, Tiga Orang Terjangkit Covid-19 di Pasar Ikan Jawa Tengah

Data tersebut menunjukkan 6 pasien positif Covid-19, terdiri dari 3 orang sembuh, 2 orang dalam perawatan dan 1 orang meninggal.

Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 46 orang dengan rinciaan 2 orang dalam pengawasan, 39 selesai pengawasan dan 5 orang meninggal dunia.

Adapun, orang dalam pengawasan (ODP) total keseluruhan 534 orang, terdiri 9 orang dalam pemantauan dan 525 orang selesai pemantauan.

Baca Juga: Demi Mudik Tujuan Ciamis dan Garut saat Corona, 15 Orang Ini Rela Berdesak-desakan dalam Mobil

Lebih lanjut, orang tanpa gejala (OTG) 73 orang dengan ketentuan 11 orang dalam pemantauan dan 62 orang selesai pemantauan.***

 

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x