Network
PR PANGANDARAN - Jajaran pegawai di Pemerintahan Kabupaten Sumedang tengah dirundung kegelisahan, pasalnya sebuah serangan rumor mutasi sudah sampai ke telinga mereka.
Seiring dengan merebaknya isu tersebut, para Aparatur Sipil Negara (ASN) menganggap agenda mutasi dan promosi adalah momok yang paling menakutkan.
Meski tidak dirasakan seluruh jajaran ASN di barisan pemerintah Kabupaten Sumedang, namun beberapa nama pejabat yang di isukan masuk dalam bursa mutasi dan promosi itu tampak ketar-ketir.
Baca Juga: Lewat Situs Online, Salah Satu Mal Mewah di Jakarta Ternyata Telah Laku Terjual Rp 17 Triliun
Terlebih hal itu dirasakan oleh mereka para pejabat yang diisukan bakal digeser dari jabatan "basah" (strategis) ke posisi kering.
Dr. H. Dony Ahmad Munir, Bupati Sumedang kepada Galamedi News, tidak menampik soal beredarnya isu mutasi dan promosi jabatan di bawah kepemimpinannya itu.
Namun demikian Dony masih merahasiakan, kapan mutasi dan promosi jabatan itu bakal dilaksanakan.
Baca Juga: Nagita Slavina Terjebak Toxic Relationship: Sang Mantan Ancam Bunuh Diri dan Minum Cairan Kutek
"Teu acan kang. Masih milari tanggal anu pas hehe. Ngimpleng heula,(Belum kang, masih mencari tanggal yang tepat dulu, berpikir dulu)," kata Bupati.
Bupati Sumedang sebelumnya telah memberikan imbauan ke 499 pejabat eselon II, III dan IV di lingkungan Pemkab Sumedang, agar mengedepankan kerja cepat dan tepat.
“Jaga integritas, laksanakan tugas sesuai aturan yang ada. Saya bertekad, selama saya memimpin, pejabat di lingkungan Pemkab Sumedang tidak ada yang terjerat kasus hukum,” ujarnya.***(Ade Hadeli/Galamedia News)
Artikel Rekomendasi