BMKG Beri Antisipasi dan Prediksi Tsunami Terjadi di Selatan Jawa, Termasuk Pangandaran?

- 6 Oktober 2021, 16:50 WIB
Ilustrasi tsunami.
Ilustrasi tsunami. /Pixabay/Schaferle/

Sementara pada tahun 2017, gempa meningkat dari sebelumnya menjadi 7.169 kali.

Lalu, pada 2018 hingga 2019 aktivitas gempa kembali meningkat menjadi lebih dari 11.500 kali hanya dalam satu tahun saja.

Baca Juga: Prediksi UEFA Nations League Italia vs Spanyol, Duel Big Match 2 Liga Terbaik Dunia

Selanjutnya, pada tahun 2020 agak menurun menjadi 8.258 kali dengan jumlah yang masih di atas rata-rata kejadian gempa bumi tahunan.

Terkait hal tersebut, Dwikorita menyatakan jika EWS dan SIRITA memiliki fungsi masing-masing.

EWS Radio Broadcaster adalah moda diseminasi berbasis suara guna mengantisipasi kerusakan jaringan komunikasi selular pasca gempa merusak.

Baca Juga: Hamil Anak Kedua, Paula Verhoeven Ungkap Kiano Menjadi Lebih Manja

Sistem ini memanfaatkan jaringan komunikasi berbasis radio yang banyak digunakan oleh pegiat kebencanaan dan komunitas radio berbasis masyarakat.

Artikel ini pernah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul, 'Tsunami Besar Ancam Pulau Jawa, BMKG Kembangkan Teknologi Antisipasi Bencana'

RAPI dan ORARI dijadikan hub untuk menyebarkan informasi secara cepat, akurat serta ramah terhadap kelompok masyarakat rentan yang mempunyai keterbatasan menelaah pesan berbasis teks.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah