PR PANGANDARAN - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon serukan pemerintah Indonesia agar meminta bantuan Internasional untuk atasi pandemi Covid-19 yang sedang merebak di tanah air.
Fadli zon menghimbau kepada pemerintah untuk membutuhkan bantuan internasional Ditengah lonjakan kasus Covid-19 yang semakin tidak terkendali yang menyebabkan kolapsnya sistem kesehatan di Indonesia.
Politisi partai Gerindra tersebut melihat bahwa kasus Covid-19 di Indonesia menghadapi situasi yang terus memburuk.
Baca Juga: Bernilai Triliunan, Intip 5 Sumber Kekayaan Ardi Bakrie Pengusaha Terjerat Dugaan Kasus Narkoba
Diungkapkan Fadli Zon bahwa bantuan internasional sangat diperlukan untuk menghadapi krisis yang lebih besar di Indonesia yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19.
Fadli Zon menyebut adanya persoalan seperti infrastruktur kesehatan, logistik serta jumlah tenaga kesehatan sudah berada di ambang batas dan hal itu bisa mengakibatkan kesehatan nasional bisa kolaps.
Dikutip Pikiranrakyat-pangandaran.com dari akun twitter Fadli Zon kamis, 8 Juli 2021, berikut alasan Fadli Zon agar Indonesia segera meminta bantuan dari negara lain untuk bisa mengatasi wabah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Covid-19 Tak Lagi Melumpuhkan Bangsa, Joe Biden Serukan Warga AS Bangkit dari Kegelapan Pandemi
Pertama, dalam dua pekan terakhir, sudah terjadi berkali-kali rekor kasus baru Covid-19 di negeri kita. Ini sangat mengkhawatirkan. Rabu, 7 Juli ini, rekor jumlah kasus positif Covid-19 telah menyentuh angka 34.379.
Kedua, kebijakan yang sudah diambil Pemerintah belum memadai untuk memutus kedaruratan. Meskipun berjudul 'PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat', dan diterapkan di wilayah Jawa-Bali, namun kebijakan ini tak bisa dianggap luar biasa.
Ketiga, kemampuan infrastruktur kesehatan kita sudah di ambang batas. Menurut data Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), saat ini okupansi tempat tidur di berbagai rumah sakit di Jakarta, Banten, Yogyakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah sudah mencapai 100 persen.
Keempat, krisis tenaga kesehatan. Sejak awal pandemi, jumlah dokter yang meninggal akibat Covid-19 di Indonesia telah melebihi angka 400 orang.
Kelima, krisis ketersediaan vaksin. Hingga kini, jumlah penduduk Indonesia yang telah menerima vaksin sekitar kurang dari 5 persen.
Masalah ketersediaan vaksin dan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 masih jauh dari target menurut Fadli Zon.
Baca Juga: Hotman Paris Tanggapi 60 WNA yang Nongkrong di Kafe Saat PPKM Darurat, Singgung Pihak Imigrasi
Fadli Zon pun mengusulkan agar Presiden bisa turun tangan memimpin situasi darurat wabah Covid-19.
"Tanpa keputusan luar biasa, kita akan membuat krisis ini menjadi semakin panjang dan lama dengan korban rakyat semakin banyak termasuk berdampak parah pada situasi ekonomi dan sosial," pungkasnya.***