PR PANGANDARAN - Kekasih Editor Metro Tv, Suci Fitri Rohmah kini tengah menjadi sorotan publik usai pihak kepolisian mengungkap bahwa ia telah memberikan keterangan palsu terkait kematian sang kekasih.
Sebelumnya, jasad Yodi Prabowo ditemukan sudah tidak bernyawa dengan luka tusuk dibagian dada sepekan yang lalu, tepatnya di Jalan Ulujami Raya, pinggir Tol JORR Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Diberitakan Pikiranrakyat-bogor.com, Suci Fitri, justru meminta diantarkan ke TKP saat malam-malam. Informasi ini disampaikan ayahanda Yodi Prabowo, Suwandi di kediamannya pada Sabtu, 18 Juli 2020.
Baca Juga: Sosok Anak Muda Ini Jadi Jutawan Terkaya di Dunia Gegara Covid-19, Raih Kekayaan hingga Rp 16 T
Dimas Wicaksono atau adik kandung Yodi Prabowo mengatakan kepada Suwandi bahwa Suci meminta dirinya mengantarkan ke TKP almarhumah kekasihnya di tepi jalan Tol JORR.
"Kalau enggak salah malam Jumat kemarin, dia (Suci) hubungi Dimas mungkin lewat WA minta diantar ke sana. Terus Dimas kan minta izin ke saya dulu," tutur Suwandi.
Hanya saja, Suwandi menyampaikan, belum diketahui apa maksud Suci Fitir mendatangi lokasi itu di malam hari.
Baca Juga: Penyair 'Hujan Bulan Juni' Sapardi Djoko Damono Wafat, Goenawan Mohamad: Sakit Beberapa Bulan
Apalagi, Suci Fitri tak meminta izin langsung kepadanya atau sang istri selaku orang tua almarhum Yodi Prabowo.
Karena merasa was-was, Suwandi pun melarang Dimas pergi mengantar.
"Karena malam kan, saya khawatir juga, terus saya larang berangkat Dimas. Enggak tahu juga mau ngapain di sana. Dia (Suci)-nya juga enggak bilang langsung," ucapnya.
Baca Juga: Selimut Rp 10 Juta, Nagita Hadiahkan untuk Putri Denada yang Tengah Berjuang Lawan Penyakit Leukimia
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP M Irwan Susanto membeberkan fakta baru dari kematian editor Metro TV Yodi Prabowo yang hingga saat ini masih belum saja teurngkap.
Irwan Susanto mengatakan, pihaknya kini sudah memanggail 29 saksi yang merupakan orang-orang dekat Yodi Prabowo yang jasadnya ditemukan di pinggilr Tol JORR, Jumat 10 Juli 2020, lalu.
Sementara sang kekasi, Suci Firti telah dipanggil sebanyak dua kali untuk memperkuat dugaan-dugaan kematian Yodi Prabowo.
Baca Juga: Status Facebook Pacar Editor Metro TV Dibanjiri Komentar Pedas: Curiga, Gak Ada Sedih-sedihnya
Namun sangat disayangkan, Suci Fitri belakang dikatakan Irwan malah memberikan keterangan yang bebeda-beda selama dua kali dipanggil dan cenderung simpang siur.
"Sementara (Suci Fitri) sudah dua kali diperiksa," ujar Irwan.
Artikel ini pernah tayang di PikiranRakyat-Bogor.com dengan judul Suci Fitri Malam-malam Minta Diantarkan ke TKP Editor Metro TV, Suwandi: Tak Tahu Mau Ngapain
"Ada beberapa hal yang sifatnya mungkin bohong. Tapi kami masih mencocokkan dengan beberapa bukti. Kami menilai itu keterangannya tidak sesuai lah," ujar dia.
Baca Juga: Jasad Yodi Dibuang oleh Rekan Kerjanya Usai Dibunuh Jadi Dugaan Kuat Kematian Editor Metro TV
Irwan pun mengklarifikasi penyebab kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo. Sebelumnya, Irwan menyampaikan ada luka lebam di antara bahu dan leher Yodi Prabowo.***(Amir Faisol/PR Bogor)