Mengaku Terlibat Bunuh Editor Metro TV Yodi Prabowo, Seorang Pria Digelandang Polisi

11 September 2020, 11:15 WIB
Orangtua Sangkal Jika Yodi Prabowo Depresi Lalu Bunuh Diri, Sang Ayah : Hari-harinya Punya Harapan /PRIndramayu

PR PANGANDARAN - Seorang pria di Provinsi Riau digelandang polisi karena mengaku sebagai pembunuh Editor Metro TV, Yodi Prabowo yang dinyatakan tewas beberapa waktu lalu.

Penangkapan tersebut dikonfirmasi kebenarannya oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat di Mapolda Metro Jaya, Kamis, 10 September 2020.

"Memang waktu itu kita amankan dengan asumsi, dengan suatu pertimbangan yang pertama apa benar informasi itu," kata Tubagus sebagaimana diberitakan RRI.

Baca Juga: 'Imperfect' Gaet 7 Nominasi Festival Film Bandung, Berikut 4 Film Hits yang Disutradarai Ernest

Penangkapan pria tersebut bermula dari unggahan videonya yang mengaku sebagai pembunuh Yodi di media sosial.

Salah satu netizen yang mendapati video itu langsung melaporkannya kepada pihak Metro TV.

"Dia ribut sama temannya. Kemudian upload (video), 'kamu enggak tau siapa saya, saya yang terlibat dalam pembunuhan Yodi'. Gitu ceritanya," jelas Tubagus.

Baca Juga: Langkahi Jokowi Gegara Putuskan PSBB secara Sepihak, Anies Baswedan Dicap Layak Diberhentikan

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan, pernyataan pria yang tidak disebutkan namanya itu tidak terbukti.

Tubagus mengungkapkan bahwa ucapan itu hanyalah sebuah tindakan untuk menakuti temannya yang terlibat keributan dengan dirinya.

"Ternyata memang tidak benar (membunuh, red), dan sudah diklarifikasikan ke orang Metro TV," ucapnya.

Baca Juga: Dikebumikan Kemarin, Ternyata Jakob Oetama Pernah Tuai Kritik karena Tak Tegas Saat Era Soeharto

Saat ini pria tersebut sudah dipulangkan ke Riau. Pasal pidana yakni Pasal 28 ayat 1 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) tentang penyebaran berita bohong atau hoaks, dapat saja disangkakan pda pria tersebut.

Namun, penggunaan pasal itu harus ada dampak yang ditimbulkan di masyarakat atau kerugian material bagi orang lain.

Diberitakan sebelumnya, Yodi Prabowo yang berprofesi sebagai Editor Metro TV ditemukan tewas di pinggir Jalan Tol JORR Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Baca Juga: 'Auto Rehab', Reza Artamevia Panen Cibiran, Netizen: RIP Hukum Indonesia! Kalau Kere Dikandangin

Jasadnya ditemukan dalam keadaan membusuk oleh tiga orang anak yang tengah bermain layangan pada Jumat, 10 Juli 2020.

Polisi menyebut, tidak menemukan adanya luka akibat kekerasan pada tubuh Yodi. Namun, hanya ada luka tusukan di dada sebanyak empat kali dan sayatan pada leher korban.

Berdasarkan temuan di lapangan, polisi menyimpulkan Yodi Prabowo meninggal dunia diduga kuat karena bunuh diri.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler