Sempat Kontak Fisik dengan Said Aqil Siraj yang Kini Positif Covid-19, Mahfud MD Segera Swab Tes

- 1 Desember 2020, 06:15 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD (kanan) didampingi Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo (kiri) saat memberikan keterangan resmi di Media Center Satgas Penanganan Covid-19, Jakarta, Minggu, 29 November 2020.
Menko Polhukam Mahfud MD (kanan) didampingi Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo (kiri) saat memberikan keterangan resmi di Media Center Satgas Penanganan Covid-19, Jakarta, Minggu, 29 November 2020. /ANTARA/Komunikasi Kebencanaan BNPB/Danung Arifin

PR PANGANDARAN – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku akan melakukan tes usap Covid-19 usai bertemu Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Ketua PBNU dan Ketua PP Muhammadiyah. Kamis (26/11) jam 14:30 saya ngobrol dengan Ketua PBNU KH Aqil Siroj di kantor PBNU. Minggu (29/11) pagi beliau mengabarkan, dirinya terinfeksi Covid-19,” kata Mahfud melalui akun Twitternya @mohmahfudmd yang terpantau di Jakarta pada Senin, 30 November 2020.

KH Said Aqil Siroj pun menyarankan kepadanya untuk melakukan tes usap karena tiga hari sebelumnya Mahfud bertemu dan mengobrol. “Saya segera ‘swab’ (tes usap),” kata Mahfud.

 Baca Juga: SELAMAT! Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja Raih Penghargaan Dwija Praja Nugraha dari PGRI

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini pun juga ingin bersilaturahmi kepada ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir pada Kamis, 21 November 2020 lalu namun Haidar enggan menemuinya.

“Kamis sore (26 November 2020) lalu, saya kontak Ketua PP Muhammadiyah Pak Haidar Nashir. Saya ini silaturahim. Beliau minta tidak ditemui dulu karena beliau baru kontak dengan orang yang kemudian dinyatakan positif Covid-19,” ujarnya.

Lantaran khawatir akan terjadi penularan, maka keduanya pun sepakat untuk bicara melalui sambungan telepon yang begitu cukup lama pada malam harinya.

 Baca Juga: Fakta-fakta Terbaru Mayat WNI Wanita dalam Koper di Mekah, Berinisial A dan Sengaja Dibuang di Jalan

Mahfud pun menaruh rasa hormat kepada pimpinan puncak kedua ormas Islam terbesar itu selain menjaga dirinya juga menjaga orang lain dari bahaya Covid-19.

“Keduanya terbuka memberitahu tentang serangan/ancaman Covid-19 pada dirinya dan meminta agar orang lain yang berinteraksi untuk memeriksakan dirinya atau tidak menemuinya dulu,” ujar Mahfud.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x