Acara Podcast Deddy Corbuzier Disebut Sebar Hoaks Soal Lobster, Ini Peringatan Susi Pudjiastuti

- 4 Desember 2020, 20:05 WIB
Susi Pudjiastuti yang mengkritik acara podcast Deddy Corbuzier yang menghadirkan bintang tamu Effendi Gazali.
Susi Pudjiastuti yang mengkritik acara podcast Deddy Corbuzier yang menghadirkan bintang tamu Effendi Gazali. /Kolase dari Instagram @susipudjiastuti115 dan @mastercorbuzier

PR PANGANDARAN - Ditangkapnya mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo oleh KPK yang kini memasuki tahap penyidikan ternyata tak menghentikan perdebatan di kalangan masyarakat.

Edhy yang terjerat kasus dugaan suap ekspor benih lobster ini juga diikuti dengan  isu hangat soal penyelundupan benih lobster.

Kali ini, Penasihat Ahli Menteri KP ketika Edhy Prabowo masih menjabat, Effendi Gazali, giliran untuk mengungkapkan hal tersebut kepada publik.

Baca Juga: 3 Fakta Sindiran Keras Sule Pada Teddy Soal Telantarkan Bayi: Biaya Bulanan hingga Sorotan Media

Dalam sesi wawancaranya di kanal YouTube Deddy Corbuzier, Effendi Gazali mengungkapkan bahwa ada kekuatan besar dari sindikat di balik kasus-kasus penyelundupan benih lobster.

Terkait hal itu, Efeendi Gazali juga menilai adanya keanehan-keanehan di balik kasus penyelundupan yang menurutnya mencapai Rp 10,08 triliun per tahun yang terjadi semasa Susi Pudjiastuti menjabat sebagai Menteri KP.

"Ada dua keanehan di situ. Berapa kali sih para pejabat di negara kita, kalau dilihat dari isu-isu di media, melakukan konferensi pers atau berteriak soal penyelundupan benih lobster yang angkanya sampai Rp 10,08 triliun itu selama 2019. Menarik ini," katanya, seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier pada Selasa, 1 Desember 2020.

Baca Juga: KPK Bongkar Cakada Perempuan Lebih Kaya Dibanding Laki-laki, Tertinggi Rp73,74 Miliar, Siapakah Dia?

Selanjutnya, Effendi Gazali juga menyinggung bahwa tak ada satupun penyelundup benih lobster yang disergap di era Susi Pudjiastuti.

"Yang kedua, saya itu pengagum Bu Susi, ketika misalnya menenggelamkan kapal-kapal asing itu yang melanggar kedaulatan Indonesia, merugikan nelayan kita. Tapi saya itu merindukan juga, pada waktu itu ada satu kali saja, jadi kapal yang menyelundupkan lobster itu gitu ya, dengan koordinasi pada intelijen dan aparat-aparat hukum kita, bisa juga disergap di laut misalnya. Nah itu saya belum pernah dengar itu juga," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x