Vaksin Covid-19 Tiba di Indonesia, Menko Airlangga Sebut Vaksinasi Dilakukan Setelah Evaluasi BPOM

- 7 Desember 2020, 15:26 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto .*
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto .* /Humas Kemenko Perekonomian

PR PANGANDARAN - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan proses vaksinasi Covid-19 baru bisa dilakukan setelah evaluasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

“Untuk memastikan aspek mutu, keamanan dan efektivitasnya, selain itu juga menunggu fatwa MUI untuk aspek kehalalannya,” kata Menko Airlangga Hartarto dalam jumpa pers virtual terkait kedatangan vaksin Covid-19 di Jakarta, Senin, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Antara.

Lebih lanjut, Airlangga menjelaskan pelaksanaa vaksinasi akan dilakukan secara bertahap dengan memprioritaskan tenaga kesehatan dan petugas layanan publik yang telah diatur secara teknis oleh Kementerian Kesehatan.

Baca Juga: BREAKING NEWS: 6 Pengikut Habib Rizieq Tewas Ditembak di Tol, Begini Keterangan Polisi

 

Kedatangan dan ketersediaan vaksin Covid-19 menurut Airlangga telah dilakukan secara bertahap, setelah sebelumnya pada Minggu, 6 Desember 2020 sudah tiba sebanyak 1,2 juta dosis vaksin dari perusahaan Tiongkok, Sinovac.

“Kedatangan vaksin ini momentum awal dari langkah nyata pemerintah dalam proses pengadaan vaksin,” imbuh Menko Airlangga.

Airlangga menambahkan pengadaan vaksin Covid-19 telah sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 99 tahun 2020 dan diatur lebih lanjut dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 98 tahun 2020 tentang pelaksanaan pengadaan vaksin Covid-19.

Baca Juga: KRONOLOGI LENGKAP 6 Pengikut Habib Rizieq Tewas Ditembak di Tol

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x