PR PANGANDARAN - Influencer Tirta Mandira Hudhi atau dr.Tirta kembali buka suara perihal memberikan sanksi pada masyarakat yang menolak untuk divaksin.
dr.Tirta dengan tegas menolak untuk diberikan sejumlah denda pada masyarakat yang tolak vaksin, tetapi ia sarankan untuk mengedukasi karena baginya vaksin merupakan hak rakyat.
"Sampai kapan pun, saya menolak sanksi kalo tolak vaksin. Vaksin adalah hak rakyat makanya ada informed consent," ungkapnya melalui Instagram yang dikutip oleh PikiranRakyat-Pangandaran.com pada Kamis 14 Januari 2021.
Baca Juga: Bersiap! Suhu Bumi Akan Sangat Panas, PBB Klaim 'Hancurkan Kehidupan'
Lebih lanjut dr.Tirta menilai keraguan masyarakat untuk divaksin adalah tugas komunikasi negara untuk meyakinkan rakyat bahwa vaksin yang diberikan benar-benar aman.
"Itu komunikasi negara untuk meyakinkan rakyatnya," sambungnya.
Sebagai relawan Covid-19, dr.Tirta mengaku tidak mendapat bayaran sepeser pun, karena ia juga memilki bidang pekerjaan lain yakni mencuci sepatu.
Baca Juga: Mantan Suami Meninggal Dunia, Nita Thalia: Selamat Jalan Ayah, Maafin Bunda
"Slow aja kawan. Saya ga dibayar sepeserpun di sini. Rezeki saya dari cuci sepatu ga seberapa tapi masih cukup," jelasnya.
Artikel Rekomendasi