Presiden Jokowi akan Luncurkan 300 Ribu Paket Obat Covid-19 Gratis Besok

- 14 Juli 2021, 13:32 WIB
Presiden Jokowi Intruksikan Untuk Bagikan Beras Kepada Masyarakat
Presiden Jokowi Intruksikan Untuk Bagikan Beras Kepada Masyarakat /Dok. Setkab/BPMI Setpres

PR PANGANDARAN - Paket obat Covid-19 untuk pasien dengan gejala ringan akan diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis, 15 Juli 2021 besok.

Khusus untuk penderita dengan gejala ringan obat Covid-19 akan dibagikan setiap minggunya untuk kasus-kasus aktif.

Dilansir dari Antara News, pada Rabu, 14 Juli 2021, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa paket obat Covid-19 tersebut sebanyak 300 ribu.

Baca Juga: Amanat Pangeran Philip 'Seolah' Diabaikan, Charles Tolak Gelar Duke Of York Diwariskan ke Edward

Ia mengatakan bahwa paket obat Covid-19 tersebut untuk kasus ringan, namun tetap sesuai dengan arahan dokter.

"Nanti tanggal 15 (Kamis) kita akan launching paket obat sebanyak 300 ribu untuk orang-orang yang kena infeksi. Jadi kasus ringan, tentu dengan arahan dokter," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Antara News, pada Rabu, 14 Juli 2021.

Menurutnya 300 ribu paket obat Covid-19 akan menjangkau 210 kasus aktif dan akan dibagikan setiap minggunya.

Baca Juga: Meghan Markle-Pangeran Harry Disebut Hadapi 'Dilema' Pembaptisan Lilibet Diana, Abaikan Ratu ?

"Jadi kasus aktif itu ada 210 ribu dan kita siapkan sekarang ada 300 ribu paket obat yang akan kita bagikan setiap minggu kepada kasus-kasus aktif itu yang macamnya ada tiga paket," ungkapnya.

Ia juga mengatakan bahwa pemerintah sudah mulai menata ketersediaan oksigen di tengah tingginya kasus Covid-19 sekarang ini.

Kini juga sudah mulai berdatangan pasokan oksigen generator dari dari Tiongkok dan Singapura.

Baca Juga: Susul TREASURE dan iKON, BLACKPINK Jadi Artis YG Entertainment Ketiga yang Bergabung Weverse

"Kita harap mulai minggu ini tanggal 15 ini mungkin oksigen itu akan bertahap makin baik suplainya. Sudah mulai berdatangan misalnya dari Tiongkok kita dapat oksigen

generator, ada 1500 yang 5 liter dan 10 liter. Juga dari Singapura juga ada berapa ribu. Jadi kita mungkin dekat-dekat 10.000 akan kita terima bulan ini. Kita juga

berencana mengimpor, sudah kita mulai 40.000 oksigen generator," jelas Luhut.

Menurutnya oksigen generator tersebut nantinya akan dipakai dalam menyuplai kebutuhan oksigen untuk kasus ringan.

Baca Juga: Nagita Slavina Meringis Kesakitan hingga Raffi Ahmad Minta Maaf, Setelahnya Malah Disebut 'Tukang Drama'

Saat ini pemerintah terus menambah ketersediaan tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19.

Pihak TNI juga telah memobilisasi dengan mendirikan tenda-tenda darurat serta mengubah fasilitas mereka menjadi ruang perawatan pasien Covid-19 dari ringan hingga berat.

"Anda lihat Asrama Haji, rumah sakitnya sudah di-convert juga, ada 150 tempat tidur dan juga di Pertamina. Di samping itu, kita juga mobilisasi SDM. Kita sudah dapat dokter yang baru lulus 2.200 orang, begitu juga 20 ribu perawat," ujar Luhut.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x