Network
PR PANGANDARAN - Layaknya sejumlah negara lain, Indonesia memilih untuk hidup bersama Covid-19. Cek ketersediaan vaksin Covid-19 di setiap daerah Indonesia pada link dalam artikel ini.
Masyarakat dapat cek ketersediaan vaksin Covid-19 di setiap daerah Indonesia pada link berikut untuk mengetahui stok dan jenis vaksin tiap daerah.
Mengetahui ketersediaan vaksin Covid-19 di setiap daerah Indonesia perlu dicek ketika masyarakat ingin memantau vaksin.
Baca Juga: Ayahanda Cut Meyriska Meninggal Dunia, Ini Ungkapan dan Harapan Terakhir Istri Roger Danuarta
Sejumlah protokol disiapkan oleh pemerintah agar proses 'berdamai' dengan Covid-19 ini tidak merugikan Indonesia.
"Nanti akan berubah dari melawan pandemi (Covid-19) menjadi hidup bersama epidemi (Covid-19)," ucap Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa, 24 Agustus 2021.
Menkes Budi mengatakan bahwa ada sejumlah arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar hidup bersama Covid-19 ini dapat berjalan, terutama protokol kesehatan.
Baca Juga: Sertifikat Vaksin Covid-19 Tak Perlu Dicetak, Simak Bahaya dan Alasannya
"Pertama agar kita bisa menyeimbangkan antara hidup yang sehat dan hidup yang bermanfaat secara ekonomi, yang paling penting adalah protokol kesehatannya harus diimplementasikan secara disiplin," tutur Menkes Budi.
Menkes Budi mengatakan aturan soal protokol kesehatan telah dibuka bertahap di masing-masing kota.
Menurut Menkes Budi, Pemerintah juga sudah bekerja sama dengan sejumlah asosiasi dan perkumpulan untuk menyusun penerapan prokes berbasis teknologi informasi.
Baca Juga: Lirik Lagu After We Ride (Drunk Habits) - Brave Girls dan Terjemahan Bahasa Indonesia
PeduliLindungi merupakan aplikasi teknologi informasi yang akan digunakan dalam penerapan protokol kesehatan.
Arahan kedua yaitu penguatan testing dan Tracing secara Epidemiologi. Menurut Budi, Presiden meminta agar testing dan tracing tidak sekadar dilakukan secara massal.
"Testing yang dilakukan ke suspek dan kontak erat yang memang bergejala, bukan semua orang dites karena ingin melakukan aktivitas tertentu," ujar Menkes Budi.
Arahan ketiga yaitu penguatan strategi perawatan bagi pasien Covid-19 untuk menekan angka kematian dan mempercepat penyembuhan.
Baca Juga: Ilmuwan Yunani Sarankan Suntikan Booster Vaksin Covid-19 Diberikan untuk Kelompok Rentan
"Bapak Presiden memberi arahan secara spesifik bahwa nantinya harus ada perawatan untuk perawatan primer, isolasi-isolasi dengan pengobatan-pengobatan dasar," ungkap Menkes Budi.
Menurut Menkes Budi, dengan strategi perawatan yang benar, maka rumah sakit (RS) hanya diisi kasus-kasus kritis dan berat. Selain itu, bagi pasien gejala ringan akan ditangani puskesmas maupun klinik dalam perawatan primer.
Dalam keterangan pers itu Menkes Budi juga menyampaikan Link untuk masyarakat dapat mengecek ketersediaan vaksin di berbagai daerah Indonesia. Berikut linknya.
KLIK DI SINI***
Artikel Rekomendasi