Kasus Covid-19 Indonesia Naik 498 Orang dalam Sehari, Warga Malah Sibuk Berbelanja di Mal CBD

- 19 Mei 2020, 19:00 WIB
MAL CBD diserbu warga ingin belanja baju lebaran
MAL CBD diserbu warga ingin belanja baju lebaran //* Tangkapan layar

PIKIRAN RAKYAT - Virus corona masih menjadi ancaman bagi Indonesia, mengingat angka infeksi dan kematian akibat corona semakin meningkat setiap harinnya.

Bahkan, per Senin, 18 Mei 2020 dilaporkan penambahan kasus sebanyak 498 orang dari 17.514 menjadi 18.010 orang.

"Untuk konfirmasi COVID-19 positif naik sebanyak 496 orang sehingga menjadi 1.8010 orang," ujar Yuri.

Baca Juga: Menangis hingga Tersungkur, Rekan Iringi Kepergian Perawat yang Gugur saat Tengah Hamil 4 Bulan

Namun, kondisi ini nampaknya tak memberikan efek jera di masyarakat. Berdasarkan pantauan PikiranRakyat-Pangandaran.com, beberapa pusat pembelanjaan di sejumlah wilayah masih dipadati pengunjung.

Alih-alih membantu program pemerintah guna memutus rantai penyebaran, mereka malah menggunakan alasan lebaran untuk melanggar aturan tersebut.

Mereka mengaku tengah mempersiapkan atau menyambut hari raya idulfitri dengan membeli baju dan makanan untuk lebaran nanti.

Baca Juga: Plesetkan Marga Latuconsina, Andre Taulany dan Rina Nose Dipolisikan, Prilly Akhirnya Buka Suara

Kondisi ini menimbulkan jengkel para tenaga medis, sebelumnya mereka ramai-ramai menyuarakan tagar IndonesiaTerserah sebagai bentuk protes atas pembangkangan pemerintah.

Ironisnya, ketika masyarakat disibukkan dengan belanja lebaran, baru-baru ini seorang garda terdepan kembali gugur.

Kepergian perawat bernama Ari ini cukup membuat Indonesia terpukul, bahkan Presiden RI, Joko Widodo juga turut mengucap keprihatinannya.

Baca Juga: Viral 'Matahari Lockdown', Ilmuwan Sebut Bumi Terancam Bencana Besar hingga Kelaparan

Pasalnya, ia menjalani masa-masa kritis diduga akibat terinfeksi Covid-19 ketika tengah mengandung janin yang berusia 4 bulan.

Dilaporkan akun Instagram @pikiranrakyat, sebuah video berdurasi satu menit viral di media sosial.

Video tersebut diduga berlatar di Mal CBD Ciledug Kota Tanggerang, pada Minggu, 17 Mei 2020, nampak masyarakat berdesak-desakan tanpa menghiraukan adanya physical distancing atau jaga jarak saat menunggu mal yang hendak dibuka.

Baca Juga: Sempat Diperingatkan Kemenkum HAM 'Lakukan Ini' Usai Bebas Bersyarat, Habib Bahar Smith Dibui Lagi

Menurut Kasatpol PP Kota Tangerang, Agus Hendra, masyarakat memadati pusat penjualan baju, karena masyarakat ingin membeli baju untuk persiapan hari raya.

Dengan kejadian itu, petugas mendatangi lokasi dan melakukan penertiban, serta menutup aktivitas penjual yang tidak masuk dalam daftar pengecualian.***

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

SEBUAH video dengan durasi satu menit viral di media sosial. Dalam video itu nampak masyarakat berdesak-desakan tanpa menghiraukan adanya physical distancing atau jaga jarak saat menunggu mal yang hendak dibuka. . Kejadian ini terjadi di Mal CBD Ciledug Kota Tangerang, Minggu (17/5). Menurut Kasatpol PP Kota Tangerang, Agus Hendra, masyarakat memadati pusat penjualan baju, karena masyarakat ingin membeli baju untuk persiapan hari raya. . Dengan kejadian itu, petugas mendatangi lokasi dan melakukan penertiban, serta menutup aktivitas penjual yang tidak masuk dalam daftar pengecualian. . Vid.editor: Fian/PR . (www.pikiran-rakyat.com) . Kirimkan foto/video anda ke : WA/Telegram 08112355650 (Pikiran Rakyat) . #Tangerang #PSBB #bandung #coronavirus #coronaoutbreak #covid #covid19 #pikiranrakyatmedianetwork #potensilokalgonasional #lebihtahujawabarat #pikiranrakyat

Sebuah kiriman dibagikan oleh Pikiran Rakyat (@pikiranrakyat) pada

 

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Instagram @bpptkg


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x